Gedongjetis, 10 Januari 2025 – Dalam rangka meningkatkan kesadaran kesehatan sejak dini, Mahasiswa KKN Universitas Negeri Semarang (UNNES) GIAT 10 mengadakan Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS): Praktik Cuci Tangan di SD Negeri 2 Gedongjetis. Program ini diikuti oleh siswa-siswi sekolah dasar dengan antusiasme tinggi.
Program ini berfokus pada edukasi dan praktik cara mencuci tangan yang benar sebagai salah satu langkah preventif untuk mencegah penyebaran penyakit. Kegiatan ini meliputi pemaparan materi tentang pentingnya mencuci tangan, tata cara mencuci tangan sesuai standar kesehatan, dan praktik langsung yang dipandu oleh mahasiswa KKN UNNES GIAT 10.
Mahasiswa memberikan materi interaktif yang menjelaskan mengapa mencuci tangan menjadi kebiasaan penting, terutama setelah bermain, sebelum makan, dan setelah menggunakan toilet. Dalam sesi praktik, siswa diajarkan langkah-langkah mencuci tangan yang benar menggunakan sabun dan air mengalir, mulai dari membasahi tangan hingga mengeringkannya dengan bersih.

Para peserta tidak hanya belajar, tetapi juga diberi kesempatan untuk langsung mempraktikkan cara mencuci tangan yang benar. Kegiatan ini berlangsung dalam suasana yang menyenangkan, dengan pendampingan dari para mahasiswa.
Kegiatan ini bertujuan untuk:
- Meningkatkan kesadaran anak-anak tentang pentingnya kebersihan tangan dalam kehidupan sehari-hari.
- Membentuk kebiasaan sehat sejak usia dini.
- Mendukung upaya pencegahan penyakit menular, seperti diare dan flu, melalui praktik mencuci tangan yang benar.
Anak-anak SD Negeri 2 Gedongjetis mengaku senang mengikuti program ini. Salah satu peserta, Azizah (9 tahun), mengatakan, “Aku jadi tahu cara mencuci tangan yang benar. Ternyata mencuci tangan itu tidak hanya sekedar pakai air, tetapi juga harus pakai sabun supaya bersih.”
Guru kelas, Ibu Tya, juga memberikan apresiasinya. “Program ini sangat bermanfaat bagi anak-anak. Melalui pendekatan yang interaktif, anak-anak lebih mudah memahami pentingnya kebersihan tangan dan mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari.”
Salah satu mahasiswa KKN UNNES GIAT 10, Fierza Amanda, berharap program ini dapat memberikan dampak jangka panjang. “Kami ingin anak-anak menjadikan kebiasaan mencuci tangan sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, sehingga dapat mencegah berbagai penyakit. Semoga program ini menjadi langkah awal untuk menciptakan generasi yang lebih sehat dan peduli akan kebersihan,” ujarnya.
Program PHBS: Praktik Cuci Tangan yang diadakan oleh Mahasiswa KKN UNNES GIAT 10 menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata dalam mendukung pendidikan kesehatan di kalangan anak-anak. Dengan keberlanjutan dan dukungan dari sekolah, diharapkan kebiasaan sehat ini dapat terus dipraktikkan oleh para siswa untuk kehidupan yang lebih baik.
Bersama UNNES GIAT, Membangun Indonesia dari Desa.
Tim KKN UNNES GIAT 10, Desa Gedongjetis, 2025
#KKN2024 #KKNBersama #SatuLangkahSeribuManfaat #Giat10UNNES #UNNESSEMARANG #GEDONGJETIS #BersamaUNNESGIAT #MembangunIndonesiaDariDesa #KKN
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”








































































