29 November 2025 BENGKULU — Rutan Kelas IIB Bengkulu menyalurkan Barang Milik Negara (BMN) berupa alat tes urine serta perlengkapan makan dan minum bagi warga binaan Sabtu (29/11). Penyaluran ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk menjaga kesehatan, keamanan, serta kenyamanan para penghuni rutan.
Prosesi serah terima dilakukan di lingkungan Rutan Bengkulu. Kepala Sub Seksi Pengelolaan, Aziz Owairan, secara resmi menyerahkan alat tes urine dan perlengkapan makan minum tersebut kepada Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan, Rafi Rizaldi. Aziz Owairan menjelaskan bahwa distribusi alat tes urine merupakan bentuk dukungan terhadap pelaksanaan program deteksi dini penyalahgunaan narkoba di lingkungan rutan. Menurutnya, pemeriksaan urine secara berkala merupakan langkah preventif untuk memastikan lingkungan pembinaan tetap bersih dari narkotika serta mendorong pola hidup sehat bagi seluruh warga binaan.
“Kami ingin memastikan bahwa program pembinaan berjalan optimal. Lingkungan yang bebas narkoba menjadi prioritas agar proses pembinaan berjalan dengan baik,” ujar Aziz.
Sementara itu, perlengkapan makan minum yang diserahkan bertujuan untuk menunjang kebutuhan dasar warga binaan. Aziz menambahkan bahwa kualitas sarana makan dan minum turut mempengaruhi kenyamanan serta kebersihan selama warga binaan menjalani masa pembinaan.
“Ketersediaan peralatan makan minum yang layak menjadi bagian dari peningkatan layanan. Kami memastikan semua warga binaan mendapatkan fasilitas yang memadai sesuai standar,” ucapnya.
Setelah kegiatan serah terima, perlengkapan makan minum tersebut langsung disalurkan ke dapur rutan untuk segera digunakan. Proses distribusi dilakukan secara cepat dan terkoordinasi agar warga binaan dapat merasakan manfaatnya tanpa penundaan. Kasubsi Pelayanan Tahanan, Rafi Rizaldi, menyambut baik penyaluran tersebut dan mengapresiasi kolaborasi antar bagian dalam mendukung pemenuhan pelayanan dasar.
Menurut Rafi, kelengkapan makan minum yang memadai bukan hanya soal sarana fisik, tetapi juga bagian dari upaya menjaga kesehatan serta higienitas dalam penyiapan makanan. “Ini sangat membantu dapur dalam meningkatkan kualitas penyajian makanan. Semua warga binaan berhak mendapatkan pelayanan terbaik selama menjalani masa tahanan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rafi menegaskan bahwa alat tes urine yang diterima akan digunakan secara bertahap sebagai bagian dari jadwal pembinaan dan pengawasan. Pemeriksaan rutin dianggap penting untuk menjaga keamanan sekaligus membentuk kesadaran warga binaan akan pentingnya menjauhi narkoba dan menjaga kesehatan diri.
Dengan adanya penyaluran ini, Rutan Bengkulu berharap pelayanan yang diberikan kepada warga binaan semakin meningkat, baik dari sisi pembinaan mental dan kesehatan maupun pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari. Langkah ini juga mencerminkan komitmen jajaran Rutan Bengkulu dalam mendukung reformasi birokrasi serta menciptakan lingkungan pembinaan yang lebih manusiawi dan produktif.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”





































































