Bantul (MAN 2 Bantul) – MAN 2 Bantul kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional dengan lolos seleksi Tahap 1 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Inovasi unggulan madrasah ini, bertajuk “One Student One Product (OSOP): Membangun Kemandirian Bisnis Melalui Inkubasi Bisnis di MAN 2 Bantul”, berhasil menarik perhatian tim penilai dan dinyatakan lolos bersama tiga inovasi lainnya dari Daerah Istimewa Yogyakarta.
Empat inovasi dari DIY yang lolos seleksi tahap pertama adalah:
Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY
MAN 2 Yogyakarta
MAN 2 Bantul
MTsN 9 Bantul
Inovasi OSOP MAN 2 Bantul merupakan program unggulan yang mendorong setiap siswa untuk menghasilkan satu produk unggulan melalui pendampingan dan inkubasi bisnis sejak dini di lingkungan madrasah. Program ini tidak hanya menanamkan jiwa kewirausahaan, namun juga melatih keterampilan bisnis yang aplikatif, sehingga siswa dapat menjadi pribadi mandiri dan siap menghadapi tantangan dunia kerja maupun usaha.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, menyambut kabar kelolosan ini dengan penuh rasa syukur. “Ini merupakan hasil kerja keras seluruh tim, terutama para penginovator. Kami berharap inovasi OSOP bisa menjadi inspirasi bagi madrasah lain dalam menumbuhkan kemandirian siswa melalui pendekatan praktis dan aplikatif. Semoga bisa lolos ke tahap berikutnya” ujarnya.
Sementara itu, salah satu penginovator, Nurhayati, menjelaskan bahwa OSOP bukan hanya tentang memproduksi barang, tetapi lebih pada membangun pola pikir wirausaha sejak usia sekolah. “Kami ingin siswa tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga tangguh secara mental dan mandiri secara ekonomi. OSOP hadir sebagai ruang nyata untuk mewujudkan itu.” ungkapnya.
Fitri Endang Susana, penginovator lainnya sekaligus Waka Kurikulum, menambahkan bahwa program OSOP telah terintegrasi dalam sistem pembelajaran dan mendapat dukungan penuh dari seluruh civitas akademika madrasah.
Dengan kelolosan pada tahap 1 KIPP 2025 ini, MAN 2 Bantul bersiap untuk mengikuti tahapan selanjutnya, termasuk presentasi dan penilaian lebih lanjut oleh tim Kementerian Agama RI. Prestasi ini diharapkan mampu mendorong semangat inovasi di lingkungan madrasah serta memperkuat posisi MAN 2 Bantul sebagai madrasah yang progresif dan adaptif terhadap perkembangan zaman. (ith)