Kirim Press Release
Contact Us
  • Login
  • Register
Siaran Berita
Satu Rumah Top Leaderboard
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti dan Infrastruktur
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
Siaran Berita
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti dan Infrastruktur
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
No Result
View All Result
Siaran Berita
No Result
View All Result
Home Opini

Makanan Lokal dan Generasi Emas: Cita-Cita Mulia dengan Proses yang Keliru

yohanessoares21385 by yohanessoares21385
3 October 2025
in Opini
A A
0
polo pendem atau aneka rebusan santapan masyarakat jawa 1753503005316 169
856
SHARES
1.2k
VIEWS

Makanan Lokal dan Generasi Emas: Cita-Cita Mulia dengan Proses yang Keliru

Pemerintah menargetkan lahirnya Generasi Emas 2045: sehat, cerdas, dan produktif. Pencegahan stunting dijadikan pintu masuk. Visi ini mulia. Namun, proses yang ditempuh kerap keliru. Pangan lokal diabaikan, sistem budidaya tradisional dilemahkan, sementara budaya setempat tidak selalu diberdayakan. Akibatnya, cita-cita besar sering tak berbanding lurus dengan kenyataan di lapangan.

Indonesia memiliki mozaik pangan lokal yang luar biasa: ubi, talas, pisang, ikan kecil, rumput laut, kacang-kacangan, hingga daun kelor. Semua itu menyimpan gizi makro dan mikro yang bisa menopang 1.000 hari pertama kehidupan. Bukti klinis menunjukkan, makanan pendamping ASI berbasis bahan lokal mampu memperbaiki status gizi balita. Sayangnya, yang terjadi justru sebaliknya. Pola makan masih didominasi karbohidrat tunggal, cara pengolahan merusak nutrisi, dan produk instan ultra-proses lebih mudah masuk ke meja makan dibandingkan pangan tradisional.

Kirim Berita Media Wanita

Persoalan serupa muncul dalam sistem budidaya. Ladang beragam, perikanan skala kecil, atau agroforestry terbukti menjaga keragaman pangan sekaligus kelestarian ekologi. Tetapi, sistem ini dipandang usang dan diganti monokultur skala besar yang rentan secara ekonomi maupun lingkungan. Petani dan nelayan kecil akhirnya terjebak dalam lingkaran ketidakpastian, sementara gizi keluarga mereka bergantung pada pangan murah yang miskin nutrisi.

Budaya pangan pun ibarat pedang bermata dua. Tradisi memasak bersama dan berbagi makanan adalah modal sosial yang memperkuat solidaritas. Namun, ada pula praktik yang kontraproduktif, seperti nginang atau pantangan makan berbasis mitos. Intervensi gizi yang tidak sensitif budaya berisiko ditolak masyarakat, sementara yang adaptif dengan resep lokal terbukti lebih diterima.

Baca Juga

a870528490bf94e3c28c158e35c2e624

Meningkatkan Minat Baca Siswa SD Di Era Digital

6 October 2025
rokok

Cukai Rokok: Antara Kesehatan Publik dan Ancaman Rokok Ilegal

6 October 2025
8BD207F5 3A09 4A74 8064 8EB892BFE5C7

Pergeseran Kekuasaan dan Pengaruhnya terhadap Tata Kelola Pemerintahan

6 October 2025
e327afbb1e6afb495d9f2bb067c790aa

“Bumi Menjerit: Saat Pemanasan Global Tak Lagi Bisa Diabaikan”

6 October 2025

Di sisi kebijakan, kesenjangan semakin nyata. Program gizi masih bertumpu pada distribusi produk siap saji ketimbang memperkuat pangan lokal. Industri pangan dengan pemasaran agresif menyingkirkan makanan tradisional. Edukasi gizi yang ada pun tidak selalu kontekstual. Akibatnya, masalah gizi bukan lagi soal ketersediaan, tetapi soal rantai nilai: dari panen sampai piring, gizi hilang di sepanjang jalan.

Jika benar-benar ingin mencetak Generasi Emas, koreksi harus dilakukan sekarang. Pangan lokal harus diintegrasikan dalam program nasional; petani dan nelayan kecil perlu dukungan teknis, pasar, dan fasilitas sederhana; edukasi gizi harus berbasis budaya; dan insentif ekonomi untuk konsumsi lokal perlu diperkuat.

 

Indonesia tidak kekurangan bahan mentah untuk menghasilkan generasi sehat. Yang keliru adalah proses pengelolaannya. Tanpa koreksi serius, cita-cita Generasi Emas 2045 akan berhenti pada slogan indah, sementara anak-anak bangsa tetap terjebak dalam lingkaran gizi buruk.


Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia

Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”

Share342Tweet214Share60Pin77SendShare
Leaderboard Puteri Anak dan Puteri Remaja Banten 2025
Previous Post

Pemantauan Cuaca dalam Mendukung Keamanan Operasional di Industri Penerbangan

Next Post

Makanan Lokal, Kandungan Gizi, Sistem Budidaya, Budaya Setempat, dan Generasi Emas Indonesia: Cita-Cita Mulia dengan Proses yang Keliru

yohanessoares21385

yohanessoares21385

Related Posts

a870528490bf94e3c28c158e35c2e624

Meningkatkan Minat Baca Siswa SD Di Era Digital

6 October 2025
rokok

Cukai Rokok: Antara Kesehatan Publik dan Ancaman Rokok Ilegal

6 October 2025
8BD207F5 3A09 4A74 8064 8EB892BFE5C7

Pergeseran Kekuasaan dan Pengaruhnya terhadap Tata Kelola Pemerintahan

6 October 2025
e327afbb1e6afb495d9f2bb067c790aa

“Bumi Menjerit: Saat Pemanasan Global Tak Lagi Bisa Diabaikan”

6 October 2025
Next Post
Top view of a large group of multicolored fresh organic roots, legumes and tubers shot on a rustic wooden crate surrounded by soil. The composition includes potatoes, Spanish onions, ginger, purple carrots, yucca, beetroot, garlic, peanuts, red potatoes, sweet potatoes, golden onions, turnips, parsnips, celeriac, fennels and radish. Low key DSLR photo taken with Canon EOS 6D Mark II and Canon EF 24-105 mm f/4L

Makanan Lokal, Kandungan Gizi, Sistem Budidaya, Budaya Setempat, dan Generasi Emas Indonesia: Cita-Cita Mulia dengan Proses yang Keliru

Kejar Mimpi

Kejar Mimpi Komunitas Surabaya by CIMB Niaga Kenalkan Komunitas ke Kancah Internasional lewat Student Community Fair WSU Indonesia

Ilustrasi timbangan keadilan untuk pemulihan aset korupsi melalui RUU Perampasan Aset

Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset: Alat Strategis Anti-Korupsi yang Memerlukan Komunikasi Transparan untuk Dukungan Publik

IMG 8574

UU Perampasan Aset: Terobosan Hukum atau Dilema Demokrasi?

IMG 20251003 WA0006

HMJ-Akuntansi Universitas Semarang Gelar Upgrading 2025: Peran Auditor Di Era Akuntabilitas

Please login to join discussion
Rumah Prabu Half Page
Siaran Berita

Siaran-Berita.com adalah portal media berita online yang terbuka untuk umum dan menerima kontribusi tulisan dari berbagai penulis. Tulisan yang dimuat dapat berupa berita, press release, opini, maupun bentuk tulisan lainnya.

Segala konten yang dipublikasikan di Siaran-Berita.com merupakan tanggung jawab penuh dari masing-masing penulis. Hak cipta atas isi tulisan, gambar, maupun video yang ditayangkan di situs ini sepenuhnya menjadi milik penulis atau pengunggah konten.

Follow Us

Siaran-Berita.com

Jika Anda merasa keberatan dengan adanya tulisan, gambar, atau video yang ditampilkan di situs ini karena alasan hak cipta atau alasan lainnya, silakan hubungi tim redaksi melalui email di:

📧 redaksi@siaran-berita.com

Kami akan segera meninjau dan menghapus konten yang dimaksud sesuai dengan kebijakan dan pertimbangan redaksi.

Aplikasi Siaran-Berita.com

Untuk memnudahkan membaca berita terbaru di Siaran-berita.com segera download aplikasi khusus untuk Android di Google Play dan nikmati kemudahan membaca berita langsung dari gadget Anda

siaran-berita.com google play

Guest Posts are Welcome!

“Hi 👋 We’re offering guest post spots on Siaran-BERITA.com | You’ll get 2 permanent do-follow links, homepage exposure, and super fast publishing (1–24 hrs). PayPal accepted 👍 Interested?”

Square Media Wanita
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Cyber
  • Syarat dan Ketentuan
  • Disclaimer
  • Mengapa Tulisan Belum Ditayangkan?
  • Contact Us

© 2023 SIaran Berita - Pres Rilis dan Berita

Welcome Back!

Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti dan Infrastruktur
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
  • Login
  • Sign Up

© 2023 SIaran Berita - Pres Rilis dan Berita