TasikmalayaSB- Prestasi sangat membanggakan datang dari Kecamatan Pagerageung Kabupaten Tasikmalaya. Ananda Muhammad Nasrulloh Al-Quds, Putra Bapak Maman, siswa kelas SDN 2 Pagerageung, berhasil meraih Juara 1 Lomba Ngabodor Sorangan (Borangan ) dalam Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Provinsi Jawa Barat yang diadakan di Kota Bandung pada 6-8 Oktober 2025 dan mengukuhkan Kabupaten Tasikmalaya sebagai Juara Umum untuk tingkat Sekolah Dasar.
Kemenangan Anas ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kerja kerasnya dalam mempelajari bahasa ibu, bahasa Sunda Ia berhasil mengungguli peserta lainnya.
Kemenangan Anas ini tidak hanya membawa harum nama bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi SDN 2 Pagerageung, warga pendidikan Kecamatan Pagerageung dan Kabupaten Tasikmalaya. Prestasi ini menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus melestarikan bahasa Sunda sebagai bahas ibu dan budaya Sunda.
“kami merasa bangga terhadap keberhasilan siswa kami Muhammad Nasrulloh Al-Quds, yang memiliki kompetensi dan prestasi di bidang seni sunda.” Ungkap Hj. Enok Paridah, selaku Kepala SDN 2 Pagerageung.
“Tentu semua ini berkat dukungan, doa dari orang tua para guru pembimbing para kepala sekolah dan semuanya. Mudah-mudahan prestasi ini menjadi motivasi bagi siswa yang lainnya terutama kita sebagai orang sunda agar mencintai bahasa sunda.” Tambahnya.
Camat Pagerageung, Nandang Heryana turut gembira dan sangat apresiatif atas raihan prestasi dari siswa asal Kecamatan Pagerageung di ajang FTBI tingkat provinsi Jawa Barat. Ia pun berharap hasil ini bisa dipertahankan dan menjadi contoh bagi peserta didik lainnya.
Begitupun Ketua KBKSP Kecamatan Pagerageung Dian Sudiana, menyampaikan kebanggaannya atas prestasi siswa SDN 2 Pagerageung tersebut.
“Kejuaraan Borangan ini dipersembahkan untuk semua, hasil kerja keras semoga berdampak positif terhadap optimalisasi bidang seni tradisi sehingga muncul juara dari bidang-bidang lainnya sebagai pembawa keharuman lembaga sekolah dan daerah,” tutur Dian.
Prestasi Anas ini menjadi bukti bahwa bahasa ibu bukan hanya warisan budaya, tetapi juga kunci untuk meraih kesuksesan. Mari kita terus lestarikan bahasa Sunda sebagai bahasa ibu dan budaya Sunda agar generasi muda tidak kehilangan identitasnya.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”