Sebagian penduduk Indonesia, khususnya Jawa Timur berdomisili di pedesaan, dan sebagian besar adalah petani. Maka untuk itu pembangunan ekonomi petani pedesaan sebagai satu kesatuan antara pembangunan sektor pertanian dan industri kecil. Tujuannya adalah meningkatkan kemampuan kelompok yang melakukan usaha agroindustri. Agroindustri adalah pengolaan hasil pertanian dengan mengoptimalkan lahan pertanian sebagai sumber agrobisnis. Dengan adanya kelompok agroindustri, pengembangan agroindustri ini juga bisa memberikan kesempatan kerja bagi warga desa. Ini seiring dengan berkembangnya kegiatan di sektor pertanian (on farm) serta di luar pertanian (off farm), seperti proses pengolahan dan aktivitas jasa perdagangan komoditas primer. Sampai saat ini, angkatan kerja di sektor pertanian masih mendominasi sekitar 46,1%.
Agroindustri adalah salah satu bidang yang mampu meningkatkan penghasilan para pelaku usaha agro, meningkatkan penerimaan devisa, serta mendorong munculnya industri-industri baru. Dengan demikian, agroindustri menjadi salah satu faktor yang dapat mendorong perkembangan nasional. Membangun agroindustri merupakan langkah penting untuk mencapai beberapa tujuan yang diharapkan dapat mendukung pembangunan sektor ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Sebagai motor penggerak dalam pembangunan pertanian, agrobisnis, dan agroindustri, sektor ini akan memainkan peran penting dalam berbagai kegiatan pembangunan, baik dalam upaya mewujudkan pemerataan pembangunan, pertumbuhan ekonomi, maupun stabilitas nasional. Dengan memperhatikan dan memanfaatkan potensi yang ada, diharapkan para pelaku bisnis dapat melihat banyak peluang dan kesempatan besar untuk meningkatkan serta menjalankan pembangunan di sektor pertanian Indonesia, yang merupakan komoditas ekspor penting.
Strategi pengembangan agroindustri dapat ditempuh harus disesuaikan dengan karakteristik dan permasalahan yang bersangkutan. Secara umum yaitu, sifat produk pertanian yang mudah rusak, sebagian produk bersifat musiman yang sangat berpengaruh oleh kondisi iklim, dan kualitas dari produk yang dihasilkan rendah strategi pengembangan agroindustri juga dapat ditempuh dan disesuaikan dengan karakteristik dan permasalahan agroindustri. Agroindustri bisa menghemat uang dengan mengurangi kerugian hasil panen setelah panen selesai dan menjadikan proses distribusi makanan memberikan manfaat bagi kesehatan dan nutrisi makanan yang dijual, asalkan proses pengolahan dilakukan dengan cara yang tepat.
Peran sektor pertanian yang besar, termasuk aspek food (pangan), feed (pakan), dan fuel (bahan bakar), menunjukkan bahwa sektor pertanian mampu menciptakan nilai tambah bisnis dari lahan pertanian hingga makanan yang siap disajikan (from farm to table business). Selain itu, sektor pertanian tidak hanya berhubungan dengan aktivitas di lapangan pertanian saja, tetapi juga dengan aktivitas di luar lapangan, mulai dari awal hingga akhir proses produksi. Hal ini menunjukkan bahwa sektor pertanian memiliki peran penting dalam mendorong pembangunan secara menyeluruh, sehingga dapat mengurangi tingkat kemiskinan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.
agroindustri memainkan peran sangat penting dalam pembangunan pertanian Indonesia, khususnya dalam pemberdayaan petani pedesaan serta pengembangan ekonomi sektor pertanian dan industri kecil. Agroindustri tidak hanya mampu meningkatkan penghasilan pelaku usaha dan devisa negara, tetapi juga membuka kesempatan kerja dan mendorong munculnya industri baru. Peran sektor ini meliputi kegiatan di dalam dan luar lahan pertanian, sehingga memberikan kontribusi signifikan pada pemerataan pembangunan, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas nasional. Pengembangan agroindustri harus disesuaikan dengan karakteristik produk pertanian yang mudah rusak dan bersifat musiman, agar dapat mengurangi kerugian pasca panen dan meningkatkan nilai tambah produk.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”