Baturaja,15 Agustus 2025– Di tengah arus zaman yang cepat berubah, lahirlah pemimpin-pemimpin muda yang berani berdiri di garis depan. Salah satunya adalah Akbar Vega Fernando, putra kelahiran Candi Mas, Lampung Selatan, 14 Juni 2004, yang membuktikan bahwa usia muda bukan alasan untuk menunggu, melainkan alasan untuk bergerak lebih cepat.
Mahasiswa Teknologi Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Baturaja ini memandang kampus bukan sekadar tempat mencari gelar, tetapi arena tempur ide dan gagasan. Baginya, teori yang dipelajari harus diuji di medan nyata—di organisasi, di lapangan, dan di tengah masyarakat.
Perjalanan organisasinya dimulai pada 2022 melalui Latihan Kader 1 (LK-1) di HMI Komisariat Pertanian Unbara. Setahun kemudian, ia melanjutkan ke Latihan Kader 2 (LK-2) di HMI Cabang Baturaja—proses yang ia sebut sebagai “pabrik pembentuk karakter.” Dari sanalah Akbar belajar bahwa kepemimpinan sejati bukan hanya berada di depan, tetapi mampu menggerakkan orang lain di belakangnya.
Tahun 2023 menjadi titik penting dalam karier organisasinya. Ia dipercaya menjadi Ketua Umum HMI Komisariat FKIP Unbara, dan kini mengemban amanah strategis sebagai Sekretaris Umum HMI Cabang Baturaja. Tidak hanya itu, di internal kampus, Akbar juga terpilih sebagai Wakil Gubernur Mahasiswa FKIP Unbara (2024) sebelum akhirnya menjabat Gubernur Mahasiswa FKIP Unbara.
Prinsip hidupnya banyak terinspirasi dari Buya Hamka yang berpesan, “Ilmu tanpa agama adalah buta, agama tanpa ilmu adalah lumpuh.” Nilai tersebut menjadi kompas moral bagi Akbar dalam menjalankan perannya sebagai pemimpin muda.
“Jangan tunggu giliran untuk memimpin. Mulailah dari sekarang, dari hal kecil, dan dari diri sendiri. Karena masa depan bangsa tidak akan menunggu mereka yang ragu,” ujarnya saat ditemui di Baturaja.
Dengan rekam jejak tersebut, Akbar Vega Fernando membuktikan bahwa pemimpin muda tidak hanya mampu bersuara, tetapi juga siap bekerja membawa perubahan, dari lingkungan kampus hingga ke masyarakat luas. Keaktifannya di berbagai lini organisasi membuatnya dikenal sebagai sosok yang konsisten, kolaboratif, dan berani mengambil keputusan penting demi kemajuan bersama.
