Indramayu, 11 Juni 2025 –
Kegiatan pengabdian masyarakat bertema “Mendorong Pertumbuhan Ekonomi serta Menciptakan Peluang Kerja Baru Sesuai Prinsip SDGs 8 dengan Memahami Kebiasaan Konsumen di Era Digital 5.0” sukses digelar dan mendapat sambutan positif dari para pelaku usaha lokal.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam mengenai perilaku konsumen (consumer behavior) yang semakin dinamis di tengah perkembangan teknologi digital. Peserta diajak mempelajari strategi untuk menyesuaikan produk dan layanan dengan tren pasar terkini, memanfaatkan platform digital, serta membangun interaksi yang lebih efektif dengan konsumen.
“Di era Digital 5.0, memahami perilaku konsumen bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan. Dengan wawasan ini, pelaku usaha bisa lebih tepat sasaran dalam pemasaran dan mampu menciptakan peluang kerja baru yang relevan dengan kebutuhan zaman,” ujar Fildzah Shabrina, dosen FEB UNJ.
Kegiatan ini juga sejalan dengan prinsip Sustainable Development Goals (SDGs) 8 yang menekankan pentingnya pertumbuhan ekonomi inklusif, produktif, dan berkelanjutan. Melalui penguatan kapasitas pelaku usaha dan pemanfaatan teknologi, diharapkan tercipta ekosistem bisnis lokal yang adaptif, inovatif, dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas.

Selain sesi pemaparan materi, kegiatan ini dilengkapi dengan diskusi interaktif dan simulasi strategi pemasaran digital, sehingga peserta dapat langsung mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh dalam usaha mereka.
Kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu lahirnya inovasi bisnis baru yang tidak hanya meningkatkan pendapatan masyarakat, tetapi juga membuka lapangan kerja yang bermanfaat bagi komunitas sekitar.
Tentang Kegiatan:
Pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari komitmen Fakultas Ekonomi dan Bisnsi, Universitas Negeri Jakarta dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis teknologi digital, sekaligus mendorong tercapainya target pembangunan berkelanjutan.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”































































