Bantul (MTsN 6 Bantul) – Guru-guru IPA dari MTsN 6 Bantul turut serta dalam kegiatan MGMP IPA MTs Kabupaten Bantul yang digelar pada Rabu, 23 Juli 2025, di MTsN 5 Bantul. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 40 guru IPA dari berbagai madrasah, dengan agenda utama yaitu sosialisasi pembelajaran berbasis deep learning serta pemetaan materi IPA untuk kelas 9. Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan kesiapan guru dalam menghadapi tantangan pembelajaran abad 21
Dalam sesi sosialisasi, para peserta diberikan pemahaman tentang konsep deep learning oleh Nurhidayati sebagai narasumber, yang menekankan pada pemahaman mendalam dan keterampilan berpikir kritis siswa. Disampaikan 3 pilar utama Deep Learning yaitu berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan. Selain itu, dilakukan pula pemetaan materi pelajaran IPA kelas 9 agar penyampaian materi lebih terarah dan selaras dengan kurikulum yang berlaku. Para guru juga berdiskusi mengenai strategi implementasi di kelas agar siswa lebih aktif dan terlibat secara mendalam dalam proses pembelajaran.
Partisipasi guru IPA MTsN 6 Bantul dalam kegiatan ini mencerminkan komitmen madrasah dalam meningkatkan profesionalisme pendidik. Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk saling berbagi pengalaman antar guru, serta memperkuat jaringan kerja sama antarmadrasah dalam mengembangkan pembelajaran IPA yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman.
Baca Juga
Kepala MTsN 6 Bantul, Sugiyono, menyampaikan apresiasinya terhadap keikutsertaan para guru dalam MGMP tersebut. “Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena dapat memperkaya wawasan guru dan mendorong terciptanya pembelajaran yang lebih efektif dan bermakna bagi siswa. Semoga hasil dari MGMP ini dapat segera diimplementasikan dalam proses belajar mengajar di madrasah,” ungkap Sugiyono. (Dba)
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
