Ternate, – Sebagai wujud komitmen dalam mewujudkan Lembaga Pemasyarakatan yang berorientasi pada penghormatan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM), Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIA Ternate menerima kunjungan Inspektur Jenderal Kementerian HAM (Kemenham), Farid Junaedi, pada Kamis (9/10). Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka pemberian implementasi Program Penguatan Pelaksanaan Penghormatan, Pelindungan, Pemenuhan, Penegakan, dan Pemajuan Hak Asasi Manusia (P5HAM) kepada warga binaan pemasyarakatan.
Kedatangan Irjen Kemenham didampingi Kakanwil Kemenham Papua Barat, Fatrixs C. Manufandu disambut hangat oleh Kasubbag Tata Usaha, Taufik Hadinoto, bersama Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas, Jefry R. Persulessy, Kasi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik, Yuslizar, serta jajaran pegawai Lapas Ternate lainnya.
Dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Pertemuan Lapas Ternate, Irjen Farid Junaedi secara langsung memberikan implementasi dan pemahaman terkait nilai-nilai P5HAM kepada para warga binaan. Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menghormati dan melindungi hak-hak asasi, serta menumbuhkan budaya kemanusiaan di lingkungan pemasyarakatan.
Kepala Lapas Ternate, Faozul Ansori, melalui Kasubbag TU, Taufik Hadinoto, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian serta pembinaan yang diberikan oleh Irjen Kemenham
“Kunjungan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menguatkan pelaksanaan prinsip-prinsip HAM dalam seluruh aspek pembinaan dan pelayanan kepada warga binaan. Lapas Ternate berkomitmen untuk menjadi lembaga pembinaan yang humanis, inklusif, dan berorientasi pada pemulihan,” ujar Taufik mewakili Kalapas Ternate.
Sementara itu, Irjen Kemenham Farid Junaedi menegaskan bahwa pelaksanaan P5HAM di lingkungan pemasyarakatan merupakan langkah konkret dalam memastikan bahwa setiap individu, tanpa terkecuali, tetap memperoleh hak-haknya secara proporsional selama menjalani masa pidana.
“Pemasyarakatan bukan hanya tempat menjalani hukuman, tetapi juga wadah pembinaan yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. P5HAM menjadi pedoman bagi seluruh jajaran agar bekerja dengan hati dan berlandaskan penghormatan terhadap hak asasi manusia,” tegasnya.
Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme. Warga binaan tampak aktif mengikuti sesi implementasi P5HAM dan menyambut positif materi yang disampaikan. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh jajaran Lapas Ternate dapat terus memperkuat budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan publik yang adil, bermartabat, dan berkeadilan bagi semua.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”