(Bantul-Matsanaba) – Pemanfaatan media interaktif dalam pembelajaran semakin penting di era digital. Media pembelajaran yang inovatif tidak hanya membantu siswa memahami materi secara lebih mudah, tetapi juga meningkatkan motivasi dan keterlibatan mereka di kelas. Salah satu teknologi yang kini mulai diperkenalkan adalah Augmented Reality (AR), yang mampu menggabungkan dunia nyata dengan objek virtual secara real time, sehingga menciptakan pengalaman belajar yang lebih hidup.
Pada Selasa (12/8/2025), guru Bahasa Inggris MTsN 6 Bantul menerapkan model pembelajaran menggunakan Augmented Reality tiga dimensi. Melalui gadget pribadi, siswa dapat melihat dan berinteraksi dengan objek digital yang muncul dari materi bacaan. Hasilnya, siswa tampak lebih tertarik dan antusias dalam mempelajari teks, karena visualisasi yang mereka lihat membuat materi terasa lebih nyata dan mudah dipahami.
Salah satu siswa, Hessa, mengungkapkan kegembiraannya setelah mengikuti pembelajaran ini. “Besok belajar kayak gini lagi ya, bawa HP,” ujarnya penuh semangat. Menurutnya, cara belajar ini membuat kelas terasa lebih menyenangkan dan tidak membosankan.
Baca Juga
Kepala MTsN 6 Bantul, Sugiyono, menyampaikan dukungan penuh terhadap penerapan teknologi pembelajaran seperti AR di madrasah. Ia menilai metode ini sejalan dengan upaya madrasah menjadi cyber madrasah yang memadukan nilai-nilai pendidikan dengan kemajuan teknologi. “Kami mendorong guru untuk terus berinovasi demi menciptakan pembelajaran yang menarik dan bermakna bagi siswa,” tegasnya. (elw)
