Sosialisasi “Bela Negara untuk Generasi Z” Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur 2025 kepada Mahasiswa Generasi Z
Pada Hari Rabu, 8 Oktober 2025, di kelas Bela Negara G159, telah terlaksana kegiatan Pengabdian Masyarakat dengan tema “Bela Negara untuk Generasi Z: Membangun Karakter dan Perilaku yang Tangguh.”
Kegiatan ini digagas oleh Dosen Ilmu Komunikasi, Bapak Saifudin Zuhri, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan semangat bela negara di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi dan media digital sebagai sarana edukasi dan komunikasi, sehingga nilai-nilai bela negara dapat disampaikan dengan cara yang lebih modern dan dekat dengan kehidupan mahasiswa saat ini.
Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan oleh sembilan mahasiswa, yaitu Ribkha Rut Monica Samosir, Dwita Ayuni Asfani, Naufal Rafial, Arif Rahman, Fernando Natanael, Risyadan Asyarfi, Nathanel Ramoti, Heiyunnufus Rudiyono, dan Jonathan Butar-butar. Kesembilan mahasiswa tersebut berperan aktif dalam merancang konsep kegiatan, menyusun materi sosialisasi, serta memimpin jalannya acara di dalam kelas. Kolaborasi antaranggota tim menjadi kunci sukses terselenggaranya kegiatan ini.
Seluruh mahasiswa kelas Bela Negara G159 mengikuti kegiatan dengan antusiasme yang tinggi. Sosialisasi dikemas secara interaktif, menghadirkan diskusi ringan, pemaparan visual menarik, dan sesi tanya jawab yang membuat suasana kelas terasa hidup. Para mahasiswa diajak untuk lebih memahami makna bela negara dari perspektif yang luas, bahwa bela negara bukan hanya soal pertahanan fisik, tetapi juga tentang menjaga integritas, menumbuhkan semangat kebangsaan, serta berkontribusi positif di tengah masyarakat.
Dalam kegiatan ini juga disampaikan contoh-contoh nyata penerapan nilai bela negara di kehidupan sehari-hari, seperti menggunakan media sosial secara bijak, menghormati keberagaman, menjaga persatuan, serta aktif mendukung kegiatan yang membangun lingkungan kampus. Pesan ini sejalan dengan ucapan Presiden Soekarno, yang pernah berkata:
“Berikan aku sepuluh pemuda yang membara cintanya pada Tanah Air, niscaya akan kuguncangkan dunia.”
Kutipan legendaris ini menjadi pengingat kuat bahwa generasi muda memiliki peranan yang sangat besar dalam menentukan arah masa depan bangsa. Mahasiswa sebagai agen perubahan diharapkan tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang tangguh, cinta tanah air, dan siap menghadapi tantangan zaman.
Melalui kegiatan sosialisasi ini, diharapkan mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur semakin memahami bahwa bela negara adalah tanggung jawab seluruh warga negara, bukan hanya milik aparat pertahanan. Setiap tindakan positif, kepedulian sosial, dan rasa cinta terhadap bangsa merupakan bentuk nyata dari bela negara dalam konteks kekinian. Dengan menanamkan nilai-nilai tangguh, disiplin, dan integritas, mahasiswa dapat menjadi generasi penerus yang siap menjaga dan membangun negeri.
Baca Juga
Pada akhirnya, kegiatan pengabdian masyarakat ini tidak hanya memberikan wawasan baru bagi mahasiswa mengenai pentingnya bela negara, tetapi juga memperkuat rasa persaudaraan, solidaritas, dan tanggung jawab bersama sebagai anak bangsa. Karena pada akhirnya, yang akan menjadi penerus bangsa adalah kita para pemuda yang hari ini sedang belajar, berproses, dan menyiapkan diri untuk melanjutkan perjuangan para pendahulu. Semangat bela negara harus terus hidup dalam diri setiap generasi muda, agar Indonesia tetap berdiri kokoh sebagai bangsa yang berdaulat, tangguh, dan berkarakter.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
