DAY 1 Meriahkan Lomba 17 Agustusan, Anak-Anak Desa Menyunyur Seru Ikuti Lomba Makan Kerupuk dan Teropong Air
Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Desa Menyunyur menggelar rangkaian lomba tradisional yang diikuti antusias oleh anak-anak warga setempat. Acara yang berlangsung meriah ini turut dimeriahkan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang sedang bertugas di desa Menyunyur. Lomba makan kerupuk dan lomba teropong air menjadi bagian dari kegiatan yang sukses menghidupkan suasana semarak 17 Agustusan.
Lomba makan kerupuk, yang sudah menjadi tradisi khas peringatan kemerdekaan, diikuti oleh anak-anak, Terlihat tawa dan kegembiraan menghiasi wajah mereka saat berlomba cepat menyantap kerupuk yang tergantung tanpa menggunakan tangan. Kehadiran mahasiswa KKN memberikan semangat dan dukungan kepada para peserta, sekaligus menjadi ajang mempererat hubungan dengan warga desa.
Selain lomba makan kerupuk, lomba teropong air juga menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak. Permainan ini menuntut ketelitian dan konsentrasi tinggi, sehingga bukan hanya menjadi hiburan tetapi juga sarana melatih kemampuan motorik dan fokus para peserta.
Baca Juga
Acara dilaksanakan di lapangan desa yang dipadati oleh warga baik dari anak-anak hingga orang tua yang menyaksikan dengan antusias. Dukungan dari ibu-ibu, bapak- bapak dan pemuda desa juga sangat terasa, membantu kelancaran jalannya lomba. Mahasiswa KKN turut serta ikut memeriahkan dengan memberi semangat dan membantu mengatur jalannya acara sehingga berlangsung tertib dan menyenangkan.
Antusiasme warga desa, khususnya anak-anak yang mengikuti lomba, menunjukkan pentingnya kegiatan seperti ini dalam menjaga tradisi dan menumbuhkan rasa cinta tanah air. Kemeriahan lomba yang diselingi sorak sorai mendukung semangat kebersamaan dan kegembiraan di Hari Kemerdekaan RI, sekaligus menjadi momentum membangun solidaritas sosial di desa Menyunyur.
Dengan suksesnya penyelenggaraan lomba 17 Agustusan ini, pihak penyelenggara berharap kegiatan serupa dapat terus rutin digelar setiap tahunnya. Mahasiswa KKN dan warga desa Menyunyur optimis bahwa tradisi lomba yang menyenangkan ini mampu mempererat ikatan antarwarga sekaligus mengajarkan nilai sportivitas dan kebersamaan sejak usia dini.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
