Bantul (MTsN 6 Bantul) – MTsN 6 Bantul menggelar upacara bendera pada Senin (11/8/ 2025) dengan Dian Budi Astuti sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, Dian Budi Astuti mengangkat tema Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, mengajak seluruh siswa dan guru untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air melalui disiplin, semangat belajar, dan kontribusi positif di lingkungan madrasah. Ia juga menekankan pentingnya menghargai perjuangan para pahlawan dengan mengisi kemerdekaan melalui prestasi.
Upacara yang berlangsung di halaman madrasah tersebut diikuti seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan dengan khidmat. Barisan peserta tampak rapi dan tertib, diiringi pengibaran bendera merah putih oleh petugas yang tampil percaya diri. Suasana semakin khidmat ketika peserta menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan mengheningkan cipta sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan.
Dalam amanatnya, Dian Budi Astuti mengajak seluruh peserta upacara untuk menjadikan momen HUT RI meningkatkan prestasi, akhlak mulia, dan meneladani pahlawan kemerdekaan. Ia menegaskan bahwa semangat kemerdekaan yang dirayakan di bulan Agustus tetap terus menyala sepanjang tahun sebagai energi untuk meraih cita-cita.
Baca Juga
Kepala MTsN 6 Bantul, Sugiyono, memberikan apresiasi atas pesan-pesan inspiratif yang disampaikan Dian Budi Astuti. Menurutnya, amanat tersebut sejalan dengan visi madrasah untuk membentuk generasi berkarakter, unggul, dan berwawasan kebangsaan. “Semangat menyambut HUT RI harus kita wujudkan dalam kerja nyata, baik di bidang pendidikan maupun kehidupan sosial. Saya berharap seluruh warga madrasah mampu menjaga nilai-nilai kebangsaan ini,” ujarnya. (dba)
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
