Banda Naira, INFO_PAS – Kepala Lapas Bandanaira, Mikha, menjadi narasumber dalam program podcast Jaksa Banda Menyapa. Agenda podcast tersebut, mengusung tema “Pembinaan Narapidana”.
Dalam podcastnya, Mikha, membawa misi memperkenalkan wajah pemasyarakatan yang lebih humanis, sekaligus membuka wawasan publik mengenai arah kebijakan dan inovasi pembinaan di Lapas Bandanaira.
Pada sesi tersebut, Mikha, menegaskan bahwa pembinaan di Lapas Bandanaira bukan sekedar rutinitas, tetapi upaya nyata membentuk Warga Binaan agar memiliki mental lebih baik, keterampilan bermanfaat, dan mampu memberikan kontribusi positif setelah kembali ke masyarakat.
”Kami berupaya menghadirkan Lapas Bandanaira tidak hanya menjadi tempat menjalani masa pidana, tetapi juga menjadi pusat edukasi dan pelatihan keterampilan yang bermanfaaat. Harapan kami, Warga Binaan yang telah bebas dapat diterima kembali di masyarakat,” ungkapnya, Senin (22/9).
Ia juga memaparkan visi ke depan menjadikan Lapas Bandanaira sebagai Lembaga Pembinaan yang lebih humanis, inklusif, dan berdaya guna. Menurutnya, tujuan utama dari visi ini adalah menjadikan Warga Binaan lebih mandiri, produktif, dan membawa manfaat bagi masyarakat luas.
Lebih lanjut, ia berharap agar seluruh jajarannya menjadi core values Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, yakni PRIMA (Profesional, Responsif, Integritas, Modern, dan Akuntabel) sebagai landasan kerja. Nilai ini dipandang sebagai instrumen penting dalam membentuk aparatur Pemasyarakatan yang adaptif terhadap perubahan, sekaligus kredibel dalam menjalankan tugas.
”Profesional dalam menunaikan tugas, responsif terhadap dinamika, berintegritas dalam sikap, modern dalam pendekatan, dan akuntabel dalam hasil. Jika nilai-nilai ini benar-benar diinternalisasi, maka tujuan yang kita rencanakan dapat tercapai dengan lebih efektif,” ujarnya.
Disisi lain, ia turut membagikan perjalanan kariernya di dunia pemasyarakatan, tentang pengalaman tugas yang berpindah-pindah dan kolaborasinya dengan Aparat Penegak Hukum, termasuk rekan-rekan Kejaksaan. Cerita ini, ungkap Mikha, memberikan gambaran nyata tentang dedikasi dan komitmen terhadap amanah negara. (Humas/LT)
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”