BENGKULU – Pegawai Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bengkulu memanfaatkan sarana olahraga yang tersedia dengan mengajak warga binaan bermain voli bersama. Kegiatan ini berlangsung di lapangan olahraga rutan pada Jumat (3/10) dan diikuti dengan antusias baik oleh petugas maupun warga binaan.
Pertandingan voli digelar sebagai upaya membangun suasana kebersamaan di dalam lingkungan rutan. Kepala Rutan Bengkulu, Yulian Fernando melalui Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Rafi Rizaldi menegaskan bahwa olahraga memiliki peran penting tidak hanya bagi kesehatan jasmani, tetapi juga dalam proses pembinaan mental dan sosial warga binaan.
“Melalui olahraga, warga binaan belajar tentang sportivitas, kerja sama, dan disiplin. Hal-hal ini sangat bermanfaat bagi pembentukan karakter mereka,” ujar Rafi.
Bagi warga binaan, momen ini menjadi kesempatan untuk merasakan kebersamaan di luar rutinitas harian. Salah seorang peserta mengaku merasa dihargai karena dapat berinteraksi langsung dengan pegawai dalam suasana yang lebih santai. Olahraga bersama juga dipandang sebagai sarana pembinaan yang efektif. Selain menyalurkan energi secara positif, kegiatan ini mampu mengurangi tingkat stres dan kejenuhan warga binaan yang sehari-hari berada di ruang terbatas. Dari sisi petugas, olahraga bersama menjadi sarana komunikasi yang membangun kepercayaan sekaligus mempererat hubungan emosional dengan warga binaan.
“Kami ingin rutan bukan hanya menjadi tempat menjalani hukuman, melainkan juga wadah pembinaan. Kegiatan olahraga ini bagian dari ikhtiar menciptakan suasana yang kondusif sekaligus membangun karakter positif warga binaan,” pungkas Rafi.
Dengan semangat tersebut, Rutan Bengkulu berkomitmen terus menghadirkan program pembinaan yang humanis dan bermanfaat. Harapannya, ketika kelak warga binaan kembali ke tengah masyarakat, mereka mampu menjadi pribadi yang lebih sehat, mandiri, dan siap berkontribusi positif.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”