Tumbrep, 2025 – Mahasiswa KKN Tematik Kemendikbudristek Universitas Diponegoro yang bertugas di Desa Tumbrep melaksanakan kegiatan edukasi kimia dasar bagi siswa-siswi MI 1 Tumbrep. Melalui metode belajar yang menyenangkan, mahasiswa memperkenalkan konsep titik beku larutan dengan praktik langsung membuat es krim berbahan gula aren lokal.
Program ini bertujuan untuk menumbuhkan minat belajar sains sejak dini sekaligus mengenalkan potensi pangan lokal desa. Dalam kegiatan tersebut, siswa diajak melihat bagaimana penambahan garam pada es dapat menurunkan titik beku air, sehingga adonan susu dan gula aren dapat cepat membeku menjadi es krim.
“Kami ingin anak-anak melihat bahwa kimia itu tidak selalu rumit. Dengan praktik sederhana, seperti membuat es krim, mereka bisa memahami konsep titik beku larutan sambil menikmati hasilnya,” ujar Nafisa Amelia Zahra, mahasiswa KKN Undip sekaligus pelaksana kegiatan.
Siswa-siswi terlihat antusias mengikuti setiap tahapan, mulai dari mencampur bahan, mengocok adonan, hingga menyaksikan perubahan cairan menjadi es krim. Selain itu, penggunaan gula aren dalam adonan es krim menjadi upaya memperkenalkan pemanis alami yang sehat sekaligus mendukung produk lokal masyarakat Tumbrep.
Kepala MI 1 Tumbrep menyambut baik program ini. “Kegiatan ini memberi pengalaman belajar yang berbeda bagi anak-anak. Mereka belajar sains, tetapi dengan cara yang menyenangkan dan dekat dengan kehidupan sehari-hari,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa berharap siswa semakin mencintai ilmu pengetahuan sekaligus mengenal potensi lokal yang ada di desa mereka.
Dosen Pembimbing:
Mj Rizqon Hasani, S.Hum., M.I.Kom
Penulis :
Nafisa Amelia Zahra F