Luwu Timur — Mahasiswa Universitas Hasanuddin melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pengenalan Knowledge Management (KM) di Desa Kalaena Kiri, Kecamatan Kalaena, Kabupaten Luwu Timur, sebagai bagian dari program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) bertajuk Kalaena Management Training. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap potensi bisnis berbasis sumber daya alam lokal melalui penerapan teori Knowledge Management.
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat yang selama ini hanya menjual hasil pertanian, perkebunan, dan perikanan dalam bentuk bahan mentah. Hal tersebut menyebabkan nilai ekonomi produk yang dihasilkan relatif rendah. Melalui sosialisasi ini, masyarakat diajak untuk memahami konsep hilirisasi dan cara mengelola sumber daya alam agar memiliki nilai tambah yang lebih tinggi.
Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara interaktif melalui diskusi kelompok, pemaparan materi, serta studi kasus lokal. Materi yang diberikan mencakup pengenalan teori Knowledge Management, konsep hilirisasi hasil alam, dan strategi pengembangan bisnis desa. Peserta kegiatan terdiri atas kelompok tani, pelaku usaha mikro, pemuda desa, serta tokoh masyarakat setempat.
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan terhadap pemahaman masyarakat mengenai potensi bisnis lokal. Berdasarkan hasil pre-test dan post-test, tingkat pemahaman peserta meningkat dari kategori rendah menjadi tinggi. Sebagian masyarakat bahkan mulai merencanakan pengolahan hasil alam menjadi produk olahan seperti keripik pisang dan koprah kelapa untuk pakan ikan.
Menurut pembimbing lapangan, Dr. Muhammad Taufiq Rafie, S.Si., M.T., penerapan teori Knowledge Management terbukti efektif dalam membantu masyarakat mengelola pengetahuan dan informasi yang dimiliki menjadi peluang usaha baru. “Kegiatan ini bukan hanya meningkatkan pengetahuan, tetapi juga membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya inovasi dalam mengembangkan potensi lokal,” ujarnya.
Kepala Desa Kalaena Kiri, Hengki Wicakwono, S.E., turut mengapresiasi inisiatif mahasiswa Unhas yang dinilai sejalan dengan upaya pemerintah desa dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat. Ia berharap program serupa dapat dilanjutkan dengan pelatihan lanjutan mengenai manajemen produksi, pemasaran, dan akses permodalan.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata peran perguruan tinggi dalam membantu masyarakat desa bertransformasi menuju pengelolaan sumber daya yang lebih produktif dan berkelanjutan.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”