Ngawi, 20 Agustus 2025 — Upaya mencegah stunting terus digalakkan di masyarakat. Tim KKN Pintar Unugiri 45 menggelar kegiatan Sosialisasi Cegah Stunting di Posyandu Mawar 4, Dusun Banyuasin, Rabu (20/8). Acara ini diikuti mahasiswa, balita, lansia, kader posyandu, bidan, hingga Duta Genre Ngawi.
Kegiatan dibuka dengan pelayanan posyandu, di mana mahasiswa membantu pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar lengan, pinggul, hingga kepala balita. Selain itu, tim juga menyiapkan konsumsi untuk balita dan lansia. Setelah itu, sosialisasi mengenai bahaya stunting dan pencegahannya diberikan oleh Rossita Nabila Putri, perwakilan Duta Genre Ngawi.
“Stunting itu tidak dapat diobati, hanya dapat dicegah. Oleh karena itu penting bagi ibu memberikan gizi yang seimbang untuk pertumbuhan sang buah hati,” ujar Rossita saat memberikan materi.
Sementara itu, Rosyfiana Syafi’i Salma, ketua pelaksana kegiatan, menekankan pentingnya peran semua pihak dalam menanggulangi masalah ini. “Stunting merupakan ancaman nyata bagi masa depan anak-anak. Melalui sosialisasi ini, mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang dan peran bersama dalam mencegah stunting sejak dini, demi generasi yang lebih sehat dan cerdas,” tuturnya.
Suasana kegiatan berlangsung hangat dan penuh antusias. Ibu-ibu posyandu tidak hanya menyimak dengan serius, tetapi juga aktif bertanya dan berdiskusi. Interaksi tersebut membuat penyuluhan semakin hidup dan bermanfaat.
Tim KKN berharap kegiatan ini mampu meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya para orang tua, tentang pentingnya 1000 hari pertama kehidupan anak dalam menentukan kualitas generasi penerus. Dengan kesadaran kolektif, stunting diharapkan dapat dicegah, sehingga lahir generasi Indonesia yang lebih kuat dan cerdas.
Kegiatan ini turut didokumentasikan oleh Elok Salma Nabila, yang mengabadikan momen edukatif sekaligus penuh kebersamaan di Posyandu Mawar 4 Banyuasin.
Penulis: Rosyfiana Syafi’i Salma
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”