Banyuwangi – Tim KKN-PPM UGM Sumilir Siliragung membersamai masyarakat Desa Barurejo melakukan pemetaan partisipatif untuk perhutanan sosial di wilayah Desa Barurejo, Kecamatan Siliragung, Kabupaten Banyuwangi. Kegiatan pemetaan dilaksanakan di tiga dari lima Kelompok Tani Hutan (KTH) yang ada di Desa Barurejo, yaitu KTH Curah Lele, KTH Wonosari, dan KTH Barurejo Makmur Sejahtera. Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan anggota-anggota KTH, sehingga proses pemetaan tidak hanya bersifat teknis, tapi juga kolaboratif.
Pemetaan partisipatif dimulai dengan pelatihan penggunaan aplikasi Avenza Maps sebagai penunjang kegiatan pemetaan. Pelatihan ini dilakukan pada masing-masing KTH pada tanggal 1–3 Juli 2025. Kegiatan berisi aktivitas pelatihan penggunaan aplikasi, pengunduhan aplikasi pada gawai anggota KTH, dan praktik penggunaan aplikasi sebelum pelaksanaan di lapangan.
Kegiatan pemetaan partisipatif kemudian berlanjut pada pendampingan di lapangan yang dilaksanakan pada tanggal 5–11 Juli 2025. Aktivitas pemetaan dilaksanakan di masing-masing wilayah garapan KTH dengan didampingi tim KKN, yang berasal dari bidang kehutanan, geodesi, dan teknologi survei dan pemetaan. Pemetaan dilakukan dengan tujuan pengambilan data batas dan koordinat wilayah garapan untuk skala individu. Melalui kegiatan ini, anggota KTH bersama tim KKN-PPM Sumilir Siliragung mendapatkan total 1.388 ha lahan yang telah dipetakan, dengan rincian; 1.158 ha untuk KTH Barurejo Makmur Sejahtera; 138 ha untuk KTH Wonosari; dan 92 ha untuk KTH Curah Lele. Jumlah ini kemudian dibawa dalam FGD (Focus Group Discussion). Tujuannya agar data-data yang telah diambil di lapangan sesuai dengan yang dikehendaki KTH.
Tim KKN-PPM UGM Sumilir Siliragung bersama dosen pembimbing lapangan (DPL) juga memberikan bantuan berupa telepon genggam (HP) untuk masing-masing KTH. Bantuan ini diberikan guna mendukung berjalannya pemetaan partisipatif, mengingat terdapat beberapa gawai anggota KTH yang tidak mendukung penggunaan aplikasi yang digunakan untuk memetakan lahan. Harapannya dengan bantuan gawai dan pendampingan yang telah dilakukan, anggota KTH dapat terus melanjutkan pemetaan lahan garapan secara mandiri, yang menjadi tujuan utama dari kegiatan pemetaan partisipatif.
Penulis: Maybi Fadia Maulida Tsany
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”