Novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori merupakan karya sastra yang menceritakan kisah kelam masa Orde Baru dalam bentuk narasi yang menyentuh. Diterbitkan pertama kali pada tahun 2017, novel ini mengisahkan kehidupan para aktivis mahasiswa yang berjuang melawan ketidakadilan, namun berakhir dengan penghilangan paksa oleh aparat negara.
Tokoh utama dalam novel ini adalah Biru Laut, mahasiswa sekaligus aktivis, bersama kawan-kawannya aktif menyuarakan keadilan. Mereka mengadakan diskusi senyap hingga melakukan aksi demi menuntut perubahan. Namun perjuangan tersebut tidak lepas dari penekanan aparat. Laut dan kawan-kawan mengalami penangkapan, penyiksaan, hingga hilang tanpa kabar.
Leila menuliskan kisah ini dengan dua sudut pandang. Di satu sisi, pembaca diajak menyelami penderitaan para aktivis yang ditahan dan disiksa. Di sisi lain, novel ini memperlihatkan bagaimana keluarga mereka menunggu di rumah dengan harapan, doa, dan air mata.
Laut Bercerita bukan semata-mata catatan kelam. Novel ini juga menampilkan kisah tentang persahabatan, cinta, dan kerinduan yang mendalam. Inilah yang membuat karya tersebut tidak hanya bernilai dokumenter, tetapi juga menyentuh sisi kemanusiaan pembaca. Melalui novel ini Leila berhasil menghadirkan kembali ingatan sejarah bangsa terhadap tragedi penghilangan paksa yang masih menyisakan tanda tanya besar hingga kini. Inilah yang membuat novel ini melampaui batas fiksi, ia menjadi cermin sejarah bangsa dan pengingat tentang pentingnya kebebasan berpendapat.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”