Bengkulu, 29 November 2025 — Suasana khidmat tampak menyelimuti Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkulu pada Sabtu pagi, di sela-sela gladi upacara untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korpri ke-54 yang akan dilaksanakan pada hari Senin mendatang. Tepat pukul 10.00 WIB, seluruh warga binaan, petugas, hingga keluarga yang tengah melakukan kunjungan berdiri tegap memberikan penghormatan dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Ruang layanan kunjungan yang sebelumnya dipenuhi percakapan ringan seketika menjadi hening. Dalam momen singkat itu, tercipta suasana penuh kekhidmatan, persatuan, dan rasa nasionalisme. Praktik penghormatan lagu kebangsaan ini bukan sekadar kewajiban seremonial, melainkan bagian dari strategi pembinaan kepribadian yang konsisten diterapkan di Lapas Bengkulu.
Melalui penanaman nilai disiplin, kecintaan terhadap tanah air, serta penghormatan terhadap simbol negara, Lapas Bengkulu terus mendorong terciptanya lingkungan pembinaan yang lebih berkarakter dan berorientasi pada perubahan perilaku. Langkah ini sejalan dengan Asta Cita Presiden, terutama agenda peningkatan kualitas pendidikan dan karakter bangsa, serta dukungan terhadap reformasi hukum yang berkeadilan.
Kebijakan ini juga mendukung 13 program akselerasi pemasyarakatan yang ditekankan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, termasuk peningkatan tata tertib, penguatan mental–spiritual, dan pelayanan publik yang lebih humanis. Kehadiran keluarga dalam momen kebangsaan ini menjadi bukti pendekatan inklusif—menunjukkan bahwa proses pemulihan dan pembentukan karakter warga binaan tidak dilakukan secara terpisah dari lingkungan terdekat mereka.
Dengan lantunan Indonesia Raya yang menggema setiap pagi, terlebih di tengah persiapan HUT Korpri ke-54, Lapas Bengkulu tidak hanya menjalankan tugas pembinaan. Mereka juga meneguhkan kembali semangat persatuan dan nilai nasionalisme di balik tembok pemasyarakatan, membentuk harapan baru agar warga binaan dapat kembali ke tengah masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik, disiplin, dan penuh kecintaan kepada tanah air.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”




































































