“Kalau bukan kita, siapa lagi?” Terdengar klise, namun berhasil menjadi penggerak awal dari aksi nyata yang dilakukan oleh brand fashion wanita, ANOTHER by URBAN&CO. Aksi nyata sebagai bentuk kampanye kepedulian lingkungan yang diawali dengan kebersihan pantai.
ANOTHER by URBAN&CO memilih Pantai Citepus, Pelabuhan Ratu sebagai titik awal perjalanan aksi nyata terhadap lingkungan. Kegiatan ini berhasil dilaksanakan pada 15 Mei 2025.
Dengan tajuk yang tegas, “Step Up for The Ocean” menjadi cerminan bagaimana ANOTHER by URBAN&CO menunjukkan cara generasi Z peduli akan lingkungan alam.
“Talk less, do more. Kita sebagai gen Z langsung turun tangan bersihin pantai. Kita lihat pantai kotor, nggak nyaman. Jadi daripada nunggu momen, kita buat momen biar pantainya jadi lebih bersih,” ujar ketua pelaksana, Ana Mustoharoh.
Menurut Ana, tidak perlu alasan rumit untuk memulai membersihkan pantai. Alasan sederhana seperti tidak nyaman melihat sampah di pantai sudah cukup untuk melakukan aksi melestarikan lingkungan.

Hal ini juga didukung oleh tim ANOTHER by URBAN&CO lainnya. Alasan sederhana namun berdampak sudah cukup menggerakkan kalangan gen Z.
“Ini cara kita apresiasi keindahan pantai, buang sampah pada tempatnya. Apalagi dilakukan bareng-bareng kayak gini. Seru banget!” ujar Alma, salah satu tim aksi coastal cleanup.
Kegiatan yang sederhana dengan memungut sampah di sepanjang pantai dengan tangan dan bantuan sapu khusus. Hasilnya banyak sampah anorganik dan organik yang tersebar di sepanjang pantai berhasil diangkut ke pembuangan sampah.
Selain membangun kesadaran kebersihan lingkungan dari internal, kesadaran ini juga dibangun oleh kalangan masyarakat lainnya. Terutama gen Z yang menjadi penerus penjaga kelestarian lingkungan.
“Lewat media sosial kita mau sebarluaskan kesadaran ini, terutama ke gen Z. Semakin banyak yang peduli pantai semakin baik,” ujar Tito Sulistiantoro selaku koordinator kampanye.
Selain untuk mengapresiasi keindahan pantai, ANOTHER by URBAN&CO juga mengapresiasi tokoh dibalik kelestarian Pantai Citepus. Apresiasi ini disalurkan melalui Koordinator Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup, Asep Edom.
Menurut Tito, pantai yang bersih merupakan bentuk dari kerjasama dari berbagai pihak. Tokoh-tokoh yang selama ini telah menjaga kelestarian pantai sudah sepatutnya mendapat perhatian.
Setelah kampanye coastal cleanup ini, brand fashion wanita ini ingin mengadakan kampanye serupa di kemudian hari. Tidak hanya pantai, namun lingkungan alam lain yang juga perlu diperhatikan kelestariannya.
“Kalau fashion itu ekspresi diri, peduli lingkungan itu bentuk cinta pada keindahan itu sendiri,” tambah Tito.