Jakarta – PT Wijaya Karya Beton Tbk (WIKA Beton) resmi mengantongi Sertifikat ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP), mempertegas komitmen terhadap tata kelola yang bersih dan berintegritas di seluruh lini operasional.
Departemen Legal WIKA Beton memainkan peran sentral dalam inisiasi dan implementasi SMAP, mulai dari perancangan kebijakan hingga pengawasan di lapangan. Implementasi SMAP menjadi bagian dari transformasi strategis untuk meminimalisir risiko korupsi yang rawan terjadi di sektor bisnis.
Sebagai pionir di industri, WIKA Beton bergabung dengan sekitar 30 entitas nasional yang telah memperoleh sertifikasi serupa. Langkah ini mendapat respons positif, mengingat sektor konstruksi kembali masuk tiga besar sektor paling rawan korupsi menurut Transparency International Indonesia 2024.
Selain memperkuat prinsip Governance dalam ESG dan mendukung SDG 16, pencapaian ini membuka akses lebih luas ke proyek internasional yang mensyaratkan standar anti-suap ketat. WIKA Beton menegaskan komitmennya membangun bisnis yang transparan, patuh hukum, dan berkelanjutan.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”