Kirim Press Release
Contact Us
  • Login
  • Register
Siaran Berita
Kirim Berita Media Wanita
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti dan Infrastruktur
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
Siaran Berita
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti dan Infrastruktur
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
No Result
View All Result
Siaran Berita
No Result
View All Result
Home Ekonomi & Bisnis

Indonesia dan Ketergantungan Ekspor Komoditas: Antara Peluang dan Ancaman

Di tengah ketidakpastian global, ekonomi Indonesia masih bertumpu pada ekspor komoditas mentah. Strategi hilirisasi dan diversifikasi kini jadi keharusan

taraya by taraya
27 May 2025
in Ekonomi & Bisnis
A A
0
Rempah sebagai Komoditas Ekspor
905
SHARES
1.3k
VIEWS

Jakarta, 26 Mei 2025 — Ketergantungan Indonesia terhadap ekspor komoditas seperti batu bara, nikel, kelapa sawit, dan karet telah lama menjadi penopang utama perekonomian nasional. Namun, kondisi ini menimbulkan tantangan struktural yang perlu segera diatasi untuk menjaga stabilitas dan keberlanjutan ekonomi negara.

Komoditas mentah yang mendominasi ekspor Indonesia menimbulkan risiko serius, terutama karena ketergantungan tinggi terhadap fluktuasi harga global. Ketika harga komoditas turun, dampaknya langsung terasa melalui defisit neraca perdagangan, pelemahan rupiah, inflasi, dan perlambatan pertumbuhan ekonomi.

Fenomena ini dikenal sebagai resource trap, di mana negara yang kaya sumber daya alam justru terjebak dalam pertumbuhan ekonomi yang stagnan akibat minimnya nilai tambah domestik. Indonesia pun tidak luput dari jebakan ini, terutama karena lemahnya hilirisasi industri.

Banner Publikasi Press Release Gratis

Pemerintah menanggapi tantangan ini dengan strategi hilirisasi, seperti pelarangan ekspor bijih nikel mentah dan pembangunan smelter di Morowali dan Halmahera. Langkah ini terbukti mampu meningkatkan nilai ekspor sekaligus menciptakan peluang investasi di sektor manufaktur berbasis teknologi.

Namun, hilirisasi saja tidak cukup. Dibutuhkan kebijakan pendukung yang mencakup insentif fiskal, penguatan pendidikan vokasi, riset dan pengembangan teknologi, serta pembangunan infrastruktur yang merata di luar Pulau Jawa. Diversifikasi ekonomi juga menjadi langkah krusial agar Indonesia tidak terus bergantung pada komoditas dan dapat membangun ketahanan ekonomi yang lebih kuat.

Di sisi lain, sektor komoditas tetap menyimpan potensi besar. Permintaan global terhadap nikel, terutama untuk produksi baterai kendaraan listrik, menjadi peluang emas bagi Indonesia untuk menempatkan diri sebagai pemain kunci dalam rantai pasok global energi bersih.

Namun, ketergantungan pada komoditas juga membawa ancaman lingkungan dan ketimpangan wilayah. Eksploitasi sumber daya alam tanpa pengelolaan berkelanjutan dapat menyebabkan kerusakan ekologis dan ketidakadilan sosial.

Baca Juga

Keranjang Serat Alam

Pertamina Dukung Ekspor Perdana UMKM Kebumen ke AS: 6 Kontainer Keranjang Serat Alam Tembus Pasar New York, Perkuat Ekosistem Wirausaha

17 September 2025
pexels polina tankilevitch 6927358

Pemerintah Gelontorkan Rp 200 Triliun untuk Tambah Likuiditas Perbankan

11 September 2025
Proyek WIKA Beton Metro Manila

Saham WIKA Beton (WTON) Menguat 20 Persen: Momentum Positif di Tengah Ekspansi Kontrak

3 September 2025
rE4DG9eiPlHFsFQvy97PdQZp44eWfg011KkySYbF

Menteri Perdagangan Budi Santoso Menghadiri Gerakan Pangan Murah (GPM) di Jakarta

3 September 2025

Pemerintah telah merumuskan berbagai kebijakan strategis, termasuk diversifikasi ekspor, penguatan tata kelola sumber daya dengan prinsip ESG, serta sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter. Dengan langkah-langkah terintegrasi ini, Indonesia diharapkan mampu membangun perekonomian yang inklusif, tangguh terhadap krisis, dan kompetitif di kancah global.


Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia

Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”

Share362Tweet226Share63Pin81SendShare
Leaderboard Satu Rumah
Previous Post

Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Mengubah Limbah Cangkang Kerang Menjadi Pelet Ikan Bernutrisi di Desa Segoro Tambak: Solusi Inovatif untuk Lingkungan dan Ekonomi Lokal

Next Post

Dampak Konten Psikologi di Media Sosial: Membuat Self-Aware atau Overthinking?

taraya

taraya

Related Posts

Keranjang Serat Alam

Pertamina Dukung Ekspor Perdana UMKM Kebumen ke AS: 6 Kontainer Keranjang Serat Alam Tembus Pasar New York, Perkuat Ekosistem Wirausaha

17 September 2025
pexels polina tankilevitch 6927358

Pemerintah Gelontorkan Rp 200 Triliun untuk Tambah Likuiditas Perbankan

11 September 2025
Proyek WIKA Beton Metro Manila

Saham WIKA Beton (WTON) Menguat 20 Persen: Momentum Positif di Tengah Ekspansi Kontrak

3 September 2025
rE4DG9eiPlHFsFQvy97PdQZp44eWfg011KkySYbF

Menteri Perdagangan Budi Santoso Menghadiri Gerakan Pangan Murah (GPM) di Jakarta

3 September 2025
Next Post
marcel strauss nhUYyqi8yRE unsplash 1

Dampak Konten Psikologi di Media Sosial: Membuat Self-Aware atau Overthinking?

Lapas Tanjung

Lapas Tanjung dan Kemenag Tandatangani MoU Pembinaan Keagamaan untuk Warga Binaan

Pembelajaran matematika di Indonesia mulai diperkenalkan sejak usia dini, namun seringkali terasa terpisah dari realitas budaya dan kehidupan sehari-hari (Pathuddin, 2021). Meskipun matematika memiliki akar kuat dalam berbagai aspek budaya, pendekatan pembelajaran di sekolah cenderung formal dan teoritis. Sebagian masyarakat mungkin tidak pernah mengikuti pembelajaran matematika secara formal, namun konsep-konsep matematika secara tidak langsung telah terwujud dalam kehidupan sehari-hari mereka. Sayangnya, kompleksitas matematika dan pendekatan formal ini dapat menciptakan pandangan rumit dan persepsi negatif terhadap mata pelajaran tersebut. Pandangan rumit terhadap matematika tidak muncul tanpa alasan. Mempelajari matematika sejatinya berarti memahami konsep-konsep yang bersifat abstrak (Herawaty, et. all., 2019). Banyak siswa mengalami kesulitan dalam matematika karena merasa takut dan cemas menghadapi soal-soal yang dianggap sulit (Theresia, et. all., 2018). Mereka berfikir bahwa matematika itu rumit dan sulit untuk dimengerti. Konsep pembelajaran matematika di sekolah, yang seringkali diajarkan secara formal dan teoritis, mempengaruhi minat siswa dan dapat menyebabkan kebosanan, terutama jika materi sulit diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari (Umy, 2020). Untuk mengatasi tantangan ini, perlu dirancang metode pembelajaran matematika yang lebih kontekstual, menyenangkan, dan terhubung dengan budaya setempat. Hubungan antara matematika dan budaya disebut dengan etnomatematika. Menurut Rachmawati (2012), etnomatematika dapat didefinisikan sebagai matematika yang berkembang dalam suatu budaya, mencerminkan perilaku khusus yang diterapkan oleh kelompok masyarakat tertentu dalam aktivitas matematika. Integrasi etnomatematika melalui permainan tradisional menjadi alternatif menarik untuk meningkatkan minat siswa terhadap matematika. Karena permainan tradisional tidak hanya mengandung unsur kesenangan dan budaya, tetapi juga melatih keterampilan berpikir dan berhitung (Nurul, 2021). Salah satu pilihan permainan tradisional yang menarik adalah permainan tradisional gedrik. Permainan gedrik sangat popular di tahun 80 hingga 90-an. Meskipun demikian, permainan tradisional seperti gedrik semakin terlupakan dan penting untuk mendukung pemulihannya sebagai alat pembelajaran yang berharga. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penting untuk diadakan penelitian tentang kaitan matematika dengan permainan tradisional gedrik. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk mengeksplorasi etnomatematika yang terdapat pada permainan tradisional gedrik.

Etnomatematika Permainan Tradisinal Gedrik Pada Pembelajaran Matematika Di MI Roudlotul Huda Terban

WhatsApp Image 2025 05 26 at 08.23.56

MTsN 6 Bantul Gelar Rapat Asesmen Sumatif Akhir Tahun 2025

WhatsApp Image 2025 05 26 at 10.41.05

Siswa VIIIA–VIIIF MTsN 6 Bantul Sukses Ikuti ASAT Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Please login to join discussion
Satu Rumah Half Page 002
Siaran Berita

Siaran-Berita.com adalah portal media berita online yang terbuka untuk umum dan menerima kontribusi tulisan dari berbagai penulis. Tulisan yang dimuat dapat berupa berita, press release, opini, maupun bentuk tulisan lainnya.

Segala konten yang dipublikasikan di Siaran-Berita.com merupakan tanggung jawab penuh dari masing-masing penulis. Hak cipta atas isi tulisan, gambar, maupun video yang ditayangkan di situs ini sepenuhnya menjadi milik penulis atau pengunggah konten.

Follow Us

Siaran-Berita.com

Jika Anda merasa keberatan dengan adanya tulisan, gambar, atau video yang ditampilkan di situs ini karena alasan hak cipta atau alasan lainnya, silakan hubungi tim redaksi melalui email di:

📧 redaksi@siaran-berita.com

Kami akan segera meninjau dan menghapus konten yang dimaksud sesuai dengan kebijakan dan pertimbangan redaksi.

Aplikasi Siaran-Berita.com

Untuk memnudahkan membaca berita terbaru di Siaran-berita.com segera download aplikasi khusus untuk Android di Google Play dan nikmati kemudahan membaca berita langsung dari gadget Anda

siaran-berita.com google play

Guest Posts are Welcome!

“Hi 👋 We’re offering guest post spots on Siaran-BERITA.com | You’ll get 2 permanent do-follow links, homepage exposure, and super fast publishing (1–24 hrs). PayPal accepted 👍 Interested?”

Square Media Wanita
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Cyber
  • Syarat dan Ketentuan
  • Disclaimer
  • Mengapa Tulisan Belum Ditayangkan?
  • Contact Us

© 2023 SIaran Berita - Pres Rilis dan Berita

Welcome Back!

Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Ekonomi & Bisnis
  • Internasional
  • Nasional
  • Properti dan Infrastruktur
  • SBTV
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Otomotif
    • English
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Product Review
    • Sorot
    • Sport
    • Event
    • Opini
    • Profil
  • Login
  • Sign Up

© 2023 SIaran Berita - Pres Rilis dan Berita