Dalam ajang Duta Kampus Indonesia 2025, nama Irfan, perwakilan Kalimantan Timur dari Universitas Mulawarman, berhasil mencuri perhatian publik dan juri. Melalui konsistensi, karakter kuat, dan visi yang jelas, Irfan sukses menembus TOP 5 deangan gelarPutera Duta Kampus Indonesia Sosial Media 2025, sebuah pencapaian yang tidak hanya membanggakandirinya, tetapi juga membawa nama baik kampus dan daerah Kalimantan Timur ke tingkat nasional.
Di balik panggung, Irfan dikenal sebagai sosok yang rendah hati namun ambisius dalam membawaperubahan. Dalam banyak kesempatan, ia menekankanbahwa tugas seorang duta bukan sebatas mengenakanselempang, tetapi membuktikan diri melalui tindakannyata. Baginya, setiap unggahan, setiap langkah, dan setiap program harus memberikan dampak bagimasyarakat.
Pencapaian ini menegaskan bahwa mahasiswa dariKalimantan Timur mampu bersaing secara nasionaldan berdiri sejajar dengan perwakilan dari berbagaidaerah lainnya. Irfan membuktikan bahwa keberanianuntuk bermimpi, bekerja keras, dan konsisten dalamberkarya dapat membawa seseorang mencapaipanggung tertinggi.
Baca Juga
Dengan raihan gelar TOP 5 Putera Duta Kampus Indonesia Sosial Media 2025, Irfan berharap dapatterus melanjutkan perannya sebagai agen perubahan, menyebarkan inspirasi, dan membawa nama Universitas Mulawarman serta Kalimantan Timur kelebih banyak ruang prestasi.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
