Barru – Menyambut pelaksanaan Katingting Cup Race di perairan Palanro, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru, Polres Barru memastikan kesiapan penuh dalam mendukung pengamanan demi kelancaran kegiatan tersebut.
Hal ini ditegaskan Kapolres Barru, AKBP Ananda Fauzi Harahap, S.I.K., M.H., saat menerima audiensi panitia pelaksana Katingting Cup Race di ruang kerjanya, Kamis (9/10/2025).
Ketua Panitia, Bahrul Ulum, menjelaskan bahwa Katingting Cup Race merupakan lomba perahu bermesin tradisional yang sudah memasuki tahun ketiga. Untuk seri kali ini, Barru ditunjuk sebagai tuan rumah sekaligus lokasi seri final, dengan perkiraan 70 peserta dari enam kabupaten di dua provinsi.
Baca Juga
“Kami mendukung penuh kegiatan ini sepanjang semua aspek keselamatan dan keamanan terpenuhi. Panitia perlu menata lokasi penonton dengan baik serta memastikan kesiapan tim SAR di lapangan,” ujar Kapolres Barru.
Katingting Cup Race sendiri dikenal sebagai ajang bergengsi di kalangan komunitas nelayan. Lomba perahu tradisional bermesin kecil ini digelar dengan format tiga putaran setiap race, diikuti enam perahu, dan total sekitar 12 race dalam satu seri.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
