Tangerang, Kamis 18 September 2025 – Kebijakan impor bahan bakar minyak (BBM) satu pintu yang diterapkan oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di bawah Menteri Bahlil Lahadalia pada bulan September 2025 ini mulai memberikan dampak serius bagi SPBU swasta seperti Shell Indonesia. Kebijakan ini menyebabkan kelangkaan stok BBM di SPBU Shell, yang berujung pada penurunan drastis volume penjualan dan ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi para pekerja.
Menteri Bahlil Lahadalia mengeluarkan kebijakan yang mengatur bahwa seluruh impor BBM harus dilakukan melalui satu pintu, yaitu Pertamina, sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mengendalikan distribusi dan menjaga stabilitas pasokan serta harga BBM di dalam negeri. Kebijakan ini bertujuan menyatukan pengelolaan impor BBM agar lebih efisien dan terkontrol.
Dalam pernyataannya, Menteri Bahlil menegaskan, “Kebijakan impor BBM satu pintu ini diharapkan dapat memperkuat kedaulatan energi nasional dan memastikan distribusi BBM yang merata serta harga yang stabil bagi masyarakat.”
Namun, kebijakan ini secara tidak langsung membatasi kemampuan SPBU swasta seperti Shell untuk mengimpor dan mendistribusikan BBM secara mandiri. Akibatnya, pasokan BBM Shell menjadi sangat terbatas dan sering mengalami kekosongan stok di lapangan.
Kelangkaan BBM yang terjadi menyebabkan volume penjualan di SPBU Shell menurun drastis. Penurunan ini berdampak langsung pada pendapatan para pegawai yang selama ini mengandalkan komisi dari penjualan BBM. Dengan menurunnya penjualan, perusahaan terpaksa melakukan penyesuaian operasional yang mengancam pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi sebagian pegawai.
Untuk bertahan hidup, sejumlah pegawai SPBU Shell di kawasam Tangerang, tepatnya di Fortune Graha Raya, mulai berjualan kopi di pinggir jalan sekitar SPBU sebagai sumber penghasilan alternatif. Langkah ini menjadi bukti nyata bagaimana kebijakan impor BBM satu pintu berdampak pada kehidupan pekerja di sektor swasta.
“Sebelumnya kami mengandalkan penjualan bensin sebagai sumber utama penghasilan. Kini, dengan stok BBM yang sering kosong, kami harus mencari cara lain, seperti berjualan kopi, agar tetap bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” ungkap kiki salah satu pegawai SPBU Shell di Graha Raya.
Baca Juga
Para pekerja dan masyarakat berharap Menteri Bahlil Lahadalia dan pemerintah dapat mengevaluasi kebijakan impor BBM satu pintu agar tidak merugikan SPBU swasta dan tenaga kerjanya. Mereka menuntut adanya transparansi dan solusi yang adil agar kelangkaan BBM dapat diatasi tanpa mengorbankan para pekerja.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
