Pedukuhan Mangunan, Dlingo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta – Suasana hangat dan penuh semangat mewarnai kegiatan sosialisasi penanaman kakao yang diselenggarakan pada Senin, 2 Agustus 2025. Bertempat di Pendopo Pasar Kaki Langit Pedukuhan Mangunan, kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 18 warga Pedukuhan Mangunan yang secara antusias mengikuti acara sejak pukul 10.00 hingga 13.30 WIB. (2/8/2025)
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja mahasiswa (KKN-PPM) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Angkatan XLVII Kelompok 38 yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan pengetahuan di sektor pertanian. Untuk memperkuat materi yang disampaikan, mahasiswa KKN menghadirkan narasumber utama, Ibu Dr. Ir. Warmanti Mildaryani, M.P., dosen Program Studi Agroteknologi UMBY, yang memiliki pengalaman luas di bidang budidaya tanaman perkebunan, termasuk kakao.
Tujuan Sosialisasi: Mengedukasi Warga untuk Menanam Kakao dengan Benar
Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada warga mengenai cara menanam kakao yang baik dan benar. Selama ini, sebagian warga Pedukuhan Mangunan memang telah mengenal kakao, namun belum banyak yang mengetahui teknik penanaman yang sesuai dengan kaidah agronomi. Melalui sosialisasi ini, peserta dibekali pengetahuan mulai dari pemilihan bibit unggul, pengolahan lahan, teknik penanaman yang efektif, pemupukan, pemangkasan, hingga pengendalian hama dan penyakit.
Narasumber juga menekankan pentingnya penggunaan metode organik dalam pemupukan dan pengendalian hama, agar tanaman tetap sehat tanpa merusak ekosistem. Selain itu, dijelaskan pula prospek pasar kakao yang menjanjikan jika dikelola secara berkelanjutan, sehingga masyarakat diharapkan dapat menjadikan kakao sebagai salah satu komoditas unggulan lokal.
Suasana Interaktif dan Antusiasme Warga
Sejak awal pemaparan materi, warga terlihat fokus dan penuh perhatian. Beberapa peserta mencatat poin-poin penting, sementara yang lain mengajukan pertanyaan langsung ketika ada hal yang belum dipahami. Antusiasme ini terlihat jelas saat sesi tanya jawab, di mana warga saling bertukar pengalaman, menceritakan kendala yang pernah dihadapi dalam bercocok tanam, dan meminta saran langsung dari narasumber.
Baca Juga
“Ibu Warmanti menyampaikan materinya dengan sangat jelas, jadi kami jadi paham bagaimana menanam kakao yang benar. Banyak hal baru yang kami ketahui hari ini,” ungkap salah satu warga dengan penuh semangat.
Harapan ke Depan
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN UMBY Angkatan XLVII berharap pengetahuan yang telah disampaikan dapat langsung dipraktikkan oleh warga di lahan masing-masing. Tidak hanya sebatas menanam, namun juga mengembangkan potensi kakao hingga tahap pengolahan dan pemasaran. Ke depannya, diharapkan Pedukuhan Mangunan dapat menjadi salah satu sentra kecil kakao yang produktif di wilayah Kecamatan Dlingo. Kerja sama antara warga, mahasiswa, dan pihak universitas diharapkan terus berlanjut, sehingga pendampingan dan pembinaan dapat dilakukan secara berkesinambungan. Dengan begitu, manfaat dari sosialisasi ini akan terasa tidak hanya dalam jangka pendek, tetapi juga untuk pembangunan ekonomi desa dalam jangka panjang.
