Banda Naira, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Bandanaira bagikan bantuan sosial (bansos) kepada keluarga Warga Binaan dan masyarakat sekitar yang membutuhkan, Senin (29/9). Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial sekaligus dukungan terhadap program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) .
Kepala Lapas Bandanaira, Mikha, menyampaikan kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen pemasyarakatan dalam menghadirkan manfaat tidak hanya bagi Warga Binaan, tetapi juga keluarga dan masyarakat yang turut merasakan dampak dari proses pembinaan.
”Bansos ini adalah upaya kami membantu keluarga Warga Binaan dan masyarakat di sekitar area Lapas. Dengan dukungan penuh dari jajaran, kami ingin memastikan bahwa nilai kepedulian tetap menjadi bagian dari pemasyarakatan, sejalan dengan arahan Menteri Imipas, Bapak Agus Andrianto” ujarnya.
Baca Juga
Bantuan sosial yang diberikan berupa beras dan sayur kacang panjang hasil budidaya Warga Binaan di lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), diharapkan dapat membantu keluarga Warga Binaan dan masyarakat yang membutuhkan dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka. Selain sebagai bentuk kepedulian, kegiatan ini juga memperkuat pertalian sosial antara Lapas Bandanaira dan masyarakat sekitar.
”Melalui pemberian bansos dari panen hasil budidaya Warga Binaan ini, Lapas Bandanaira berharap dapat terus berkontribusi dalam mendukung program akselerasi Menteri Imipas serta menghadirkan program pembinaan kemandirian yang memberikan manfaat nyata tidak hanya untuk Warga Binaan, tetapi juga untuk keluarganya dan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Bantuan diserahkan langsung oleh Kepala Lapas Bandanaira bersama Kaur Tata Usaha, Hendra Sahbudin, dan staf. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh kehangatan dan mendapat sambutan positif dari para penerima manfaat. Salah seorang penerima bansos menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian yang diberikan.
”Alhamdulillah, bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami. Semoga kebaikan ini menjadi amal dan membawa berkah bagi seluruh pegawai Lapas,” ucapnya.
Dari tempat terpisah, Kepala Kantor Wilayah Direktur Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro, turut memberikan apresiasi atas konsistensi Lapas Bandanaira dalam menggelar kegiatan sosial ini. Menurutnya, langkah tersebut selaras dengan motto “Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat”, yang dicanangkan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mashudi.
”Motto ini bukan sekedar slogan, tetapi sebuah komitmen dan arah kebijakan dalam mewujudkan sistem Pemasyarakatan yang lebih inklusif, humanis, dan berdampak nyata bagi masyarakat,” ucapnya. (Humas/LT)
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
