Literasi digital remaja kini menjadi kebutuhan utama di era serba digital . Remaja indonesia adalah pengguna internet aktif, namun belum semua dibekali kemampuan memilah informasi secara kritis dan bertanggung jawab.
Di tengah banjir informasi dari media sosial, YouTube, TikTok, dan berbagai platform lainnya, penting bagi remaja untuk memahami cara mencari, mengevaluasi, dan menggunakan informasi digital secara cerdas.
1.”Apa Itu Literasi Digital Remaja”?
“Literasi Digital Remaja” adalah kemampuan remaja dalam memahami, menilai, dan memanfaatkan teknologi informasi serta komunikasi secara bijak dan aman. Ini mencakup pemahaman tentang hoaks, jejak digital, keamanan siber, hingga etika berkomunikasi di dunia maya.
Program literasi digital dari Kominfo Melalui Siberkreasi telah menjangkau ribuan sekolah di Indonesia, memberi edukasi tentang keamanan digital, etika bermedia, hingga cara menghadapi cyberbullying.
2.Tantangan Literasi Digital di Kalangan Remaja
Meskipun akses internet luas, belum semua remaja memiliki pemahaman yang cukup. Banyak yang terjebak pada konten viral tanpa memverifikasi fakta. Bahkan, kasus penipuan online dan pelecehan digital kerap melibatkan anak muda sebagai korban.
Untuk itu, sekolah, orang tua, dan komunitas perlu bersinergi membekali generasi muda dengan kemampuan berpikir kritis di dunia digital.
Literasi digital remaja juga dapat dikembangkan lewat platform seperti Google Be Internet Awesome dan komunitas digital lokal.
3.kesimpulan
Literasi digital remaja adalah investasi penting bagi masa depan Indonesia. Dengan membekali generasi muda kemampuan berpikir kritis, etis, dan aman dalam dunia maya, kita sedang menciptakan pengguna internet yang cerdas dan bertanggung jawab.