Pamekasan, 16 Juli 2025 – Dunia pertanian di Pamekasan mendapatkan angin segar berkat inovasi yang datang dari kalangan akademisi. Ach Fudali, seorang mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan, berhasil mengembangkan Sistem Pemantauan dan Kontrol Penyemaian Bibit Padi Berbasis Internet of Things (IoT). Inovasi ini diharapkan dapat merevolusi cara petani mengelola penyemaian bibit padi, menjadikannya lebih efisien dan modern.
Sistem yang dikembangkan oleh Ach Fudali memungkinkan pemantauan kondisi lingkungan penyemaian, seperti kelembaban tanah, suhu, dan kadar air, secara real-time melalui perangkat yang terhubung internet. Tak hanya itu, sistem ini juga dilengkapi dengan kemampuan kontrol otomatis yang lebih canggih, termasuk pengaturan takaran pupuk yang presisi. Dengan fitur ini, pupuk dapat diberikan secara otomatis sesuai kebutuhan spesifik bibit padi, menghindari pemborosan dan memastikan nutrisi optimal untuk pertumbuhan. Hal ini memungkinkan penyesuaian kondisi yang optimal untuk pertumbuhan bibit padi tanpa intervensi manual yang konstan.
Dalam proses pengembangannya, Ach Fudali mendapatkan bimbingan dan masukan berharga dari dua dosen penguji terkemuka, yaitu Bapak Dr. Hozairi, S.ST., MT. dan Bapak Dr. Muhsi, MT. Keduanya memberikan apresiasi tinggi terhadap inovasi ini dan menyarankan agar sistem tersebut dapat terus dikembangkan lebih lanjut.
“Potensi sistem ini sangat besar, terutama untuk membantu petani lokal meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Fitur kontrol takaran pupuk otomatis ini adalah nilai tambah yang signifikan, membantu petani mengoptimalkan penggunaan sumber daya,” ujar Bapak Dr. Hozairi. Senada dengan itu, Bapak Dr. Muhsi menambahkan, “Inovasi berbasis IoT di sektor pertanian adalah masa depan. Ini adalah langkah awal yang sangat baik, dan kami optimis sistem ini bisa memberikan dampak positif yang besar.”
Inovasi seperti ini menunjukkan peran penting perguruan tinggi dalam menciptakan solusi nyata untuk permasalahan di masyarakat. Kita nantikan bagaimana sistem karya Ach Fudali ini akan berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih besar di masa depan.