Bengkulu, 26 Agustus 2025 – Klinik Pratama Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkulu mendapat dukungan layanan kesehatan dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Bengkulu. Pada kesempatan ini, hadir drg. Natasya Angelyna Batubara yang langsung memberikan pelayanan medis bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kunjungan drg. Natasya tidak sekadar bersifat silaturahmi, melainkan diwujudkan dengan pemeriksaan serta penanganan kesehatan gigi dan mulut para WBP. Kehadiran dokter gigi dari Kanwil ini menjadi bentuk nyata perhatian terhadap pemenuhan hak dasar WBP, khususnya dalam bidang kesehatan.
Layanan yang diberikan mencakup pemeriksaan kesehatan gigi rutin, konsultasi, hingga tindakan medis ringan yang dibutuhkan. Dengan adanya pelayanan langsung dari dokter gigi, Klinik Pratama Lapas Bengkulu semakin terbantu dalam memberikan penanganan menyeluruh terhadap keluhan kesehatan WBP.
Pihak Lapas Bengkulu menyampaikan apresiasi tinggi atas keterlibatan drg. Natasya. Diharapkan kunjungan ini tidak hanya meningkatkan kualitas layanan kesehatan, tetapi juga menghadirkan rasa aman dan kepedulian bagi warga binaan dalam menjalani masa pembinaan.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”