Probolinggo, Aula Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Islam Badri Mashdqi (STEBI-BAMA) sore itu dipenuhi semangat baru. Selasa, 26 Agustus 2025), sebanyak 47 mahasiswa baru resmi mengikuti pembukaan Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) 2025 yang dimulai pukul 13.00 WIB.
Rangkaian acara dibuka dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Mahasiswa, menciptakan suasana khidmat sekaligus penuh energi. Suasana semakin hangat ketika perwakilan pimpinan kampus memberikan arahan.
Dalam sambutan mewakili Ketua STEBI-BAMA, Moh. Affan, M.Pd., menekankan visi kampus yang tengah mempersiapkan langkah menuju status universitas. “Transformasi ini adalah cita-cita bersama agar STEBI-BAMA semakin berperan dalam pembangunan pendidikan,” ujarnya.
Ucapan selamat datang juga disampaikan Nuriawati, M.Pd., yang mengingatkan mahasiswa baru untuk memanfaatkan masa studi sebaik-baiknya. “Berproseslah dengan serius, agar kelak kehadiran kalian membawa manfaat nyata di tengah masyarakat,” pesannya.
Momentum penyematan nilai-nilai mahasiswa terasa ketika Presiden Mahasiswa Fadhol Ilahi mengajak seluruh peserta mengucapkan sumpah mahasiswa. Ikrar itu menjadi simbol komitmen agar mahasiswa STEBI-BAMA tumbuh sebagai insan kritis dan berintegritas.
Ketua Panitia, Ahmad Rosikhon Fahmi, menyebutkan bahwa persiapan PBAK tahun ini sudah dimulai sejak satu minggu sebelumnya. Ia menambahkan, kegiatan ini melibatkan mahasiswa dari dua program studi, yakni Manajemen Bisnis Syariah serta Manajemen Haji dan Umrah.
Baca Juga
Acara kemudian ditutup dengan doa oleh Achmad Basofitrah, M.M., menandai awal perjalanan mahasiswa baru STEBI-BAMA 2025.
PBAK bukan sekadar agenda seremonial, melainkan pintu masuk bagi mahasiswa baru untuk mengenal kultur akademik kampus dan meneguhkan identitas mereka sebagai generasi penerus yang siap membangun masyarakat.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
