Sukabumi, 19 September 2025 – Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU), Rekan Agil Nuruzzaman, hadir langsung dalam rangkaian Latihan Kader Utama (LAKUT) PW IPNU Jawa Barat 2025 di Pondok Pesantren Al-Muslim, Kota Sukabumi. Kehadiran Agil dalam forum kaderisasi strategis ini sekaligus menjadi momen Sapa Kader yang sarat makna: mempertegas arah gerakan kaderisasi IPNU di tengah dinamika zaman.
Dalam kesempatan tersebut, Agil Nuruzzaman tidak hanya memberi motivasi, tetapi juga menyampaikan materi penting bertajuk Analisis Strategic Planning. Menurutnya, seorang kader utama IPNU tidak cukup hanya berbekal militansi ideologi dan keteguhan spiritual, melainkan juga harus memiliki kemampuan merancang peta jalan organisasi yang terukur. “Perencanaan strategis adalah kompas bagi gerakan kaderisasi. Tanpa arah yang jelas, organisasi akan berjalan tanpa tujuan. Karena itu, setiap kader utama harus terbiasa berpikir visioner, analitis, dan sistematis,” tegas Agil.
Lebih jauh, Agil menekankan bahwa kemampuan strategic planning adalah modal untuk menghadapi tantangan era disrupsi, termasuk digitalisasi pendidikan, derasnya arus informasi, serta kompleksitas problem remaja dan pelajar. Dengan bekal ini, kader IPNU diharapkan mampu hadir sebagai pelajar yang progresif: menjaga tradisi ke-NU-an sekaligus adaptif terhadap tuntutan zaman.
Hadirnya Ketua Umum PP IPNU di forum LAKUT juga memperlihatkan komitmen serius dari struktur pusat dalam mengawal kaderisasi di wilayah. Momentum ini mengisyaratkan bahwa proses kaderisasi tidak boleh berjalan secara administratif semata, tetapi harus dikawal langsung oleh figur nasional untuk menjaga kualitas, arah, dan konsistensinya.
LAKUT 2025 PW IPNU Jawa Barat sendiri mengusung tema “Tatag, Teteg, Tutug Dina Laku”, dan diikuti oleh 35 peserta pilihan dari 27 cabang se-Jawa Barat. Melalui kegiatan ini, PW IPNU Jawa Barat meneguhkan harapannya agar lahir kader yang kokoh secara ideologi (tatag), konsisten dalam perjuangan (teteg), serta tuntas dalam pengabdian sosial dan keumatan (tutug dina laku).
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”