Dalam semangat memperkuat peran masjid sebagai pusat pengembangan karakter generasi muda, Pengurus Pusat Forum Komunikasi Remaja Masjid Lokal (PP FKRML) melalui Departemen Penelitian dan Pemberdayaan Masjid bersilaturahmi ke kediaman Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Penma) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Banten, H. Humaedi Hakim, S.Pd.I., M.Si.
Silaturahmi yang dipimpin langsung oleh Ketua Departemen Penelitian dan Pemberdayaan Masjid, Sipaudin, didampingi Ketua Umum PP FKRML, Hasan Komarudin, ini membahas berbagai langkah positif dalam mengaktifkan kembali fungsi masjid, khususnya di wilayah Kabupaten Lebak, sebagai ruang pembinaan spiritual dan sosial bagi generasi muda.
Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat kolaborasi. Kedua belah pihak sepakat bahwa masjid memiliki potensi besar untuk menjadi pusat kegiatan yang tidak hanya berfokus pada ibadah salat, tetapi juga sebagai wadah pendidikan, pembinaan karakter, dan pengembangan potensi remaja.
Baca Juga
Salah satu program yang menjadi sorotan dalam diskusi tersebut adalah inisiatif i’tikaf selama minimal tiga hari di masjid. Program ini tidak hanya mendekatkan remaja pada nilai-nilai spiritual, tetapi juga melatih kedisiplinan, mempererat kebersamaan, dan membentuk pola pikir yang positif sejak usia dini.
“Masjid memiliki kekuatan untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan yang berkelanjutan. Ketika remaja tumbuh dalam lingkungan masjid, mereka tidak hanya mengenal agama secara teori, tetapi juga mengalami langsung praktik kehidupan yang bermakna,” ujar Sipaudin.
H. Humaedi Hakim menyambut baik program tersebut dan menyatakan dukungannya terhadap gerakan yang diprakarsai PP FKRML. Ia menilai bahwa penguatan masjid sebagai pusat kegiatan remaja adalah langkah strategis dalam menjaga arah moral dan spiritual bangsa.
“Sinergi ini menjadi bukti bahwa kepedulian terhadap generasi muda bukan hanya tugas pendidikan formal, tetapi juga tanggung jawab moral seluruh elemen masyarakat, termasuk lembaga keagamaan,” ungkap Humaedi.
Hasan Komarudin menambahkan bahwa FKRML akan terus berkomitmen membangun komunikasi dengan berbagai pihak untuk menghidupkan masjid sebagai ruang inspiratif bagi remaja. “Kami percaya, masa depan bangsa yang cerah berawal dari ruang-ruang yang menghidupkan nilai, dan masjid adalah salah satunya,” tegasnya.
Silaturahmi ini menjadi awal yang baik bagi kolaborasi jangka panjang dalam mewujudkan masjid yang lebih inklusif, edukatif, dan memberdayakan. Dengan semangat kebersamaan, PP FKRML dan Kanwil Kemenag Banten optimis bahwa masjid akan kembali menjadi pusat peradaban yang ramah bagi generasi muda dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
