SERANG – Wakil Gubernur (Wagub) Banten Dimyati Natakusumah menegaskan, bahwa olahraga harus menjadi gaya hidup masyarakat, bukan hanya sekedar kegiatan musiman.
Maka itu, Dimyati meminta, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten berperan aktif dalam menyiapkan atlet berprestasi sekaligus menciptakan iklim olahraga yang benar-benar disukai oleh seluruh lapisan masyarakat.
Pernyataan tersebut disampaikan saat menghadiri Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Banten 2025 di Aula SMKN 2 Kota Serang, ditulis Minggu 24 Agustus 2025.
Rakerprov kali ini, mengusung tema “Sinergi Bersama Banten Hebat Juara” dan dihadiri Wakil Ketua Umum I KONI Pusat Mayjen TNI (Purn) Suwarno, Ketua KONI Banten Edi Ariadi, jajaran pengurus, serta 71 perwakilan cabang olahraga (cabor) dan delapan KONI kabupaten/kota.
Menurutnya, KONI memiliki tanggung jawab ganda, yakni melahirkan atlet juara dan sekaligus menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap olahraga.
Dengan begitu, lanjut Dimyati, olahraga tidak hanya dipandang sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai kebiasaan sehat dalam kehidupan sehari-hari.
“Mens sana in corpore sano, di dalam jiwa yang sehat terdapat tubuh yang sehat,” kata Dimyati.
Untuk itu, Dimyati mendorong, setiap cabor agar secara rutin menyelenggarakan festival olahraga.
Selain itu, Dimyati menilai, kegiatan kecil yang dilakukan secara berkelanjutan akan membuka peluang lahirnya bibit atlet unggul di masa depan.
“Itu bisa dilakukan setiap minggu sekali secara rutin. Insya Allah kedepan nanti akan muncul bibit-bibit atlet baru yang unggul,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Dimyati menegaskan, pemerintah daerah siap mendukung langkah KONI maupun cabor yang konsisten menggelar festival.
Meskipun acara yang digelar tidak besar, Dimyati menerangkan, rutinitas pelaksanaannya akan menjadi bentuk pembinaan nyata bagi para atlet muda.
“Sebelum kita menjadi tuan rumah PON 2032, kita harus persiapkan dulu bibit-bibit atlet yang bagus, sehingga kita bisa menjadi juara,” pungkasnya.
Di sisi lain, Wakil Ketua Umum I KONI Pusat Mayjen TNI (Purn) Suwarno mengingatkan, bahwa olahraga saat ini tidak hanya soal prestasi, tetapi juga menyangkut prestise sebuah daerah dan bangsa.
“Oleh karena itu, KONI Banten harus mempersiapkan diri dengan baik jika ingin menjadi tuan rumah PON XXIII Tahun 2032 nanti, agar sebagai tuan rumah bisa menduduki posisi lima besar nasional,” tutupnya.(Dion)