Bantul (MTsN 6 Bantul) – Sudah genap empat minggu sejak kupon belanja Kantin Hilal diberlakukan di MTsN 6 Bantul, tepatnya sejak 4 Agustus 2025. Penerapan program kupun belanja ini terbukti efektif untuk menghindarkan kontak langsung tangan dengan uang. Selain itu, meningkatkan karakter jujur siswa. Program ini dirancang sebagai upaya meminimalisasi kontak langsung dengan uang tunai dalam proses jual beli makanan di lingkungan sekolah. Selain meningkatkan kebersihan, penggunaan kupon juga dinilai mampu mempercepat transaksi karena tidak memerlukan proses pengembalian uang.
Kepala MTsN 6 Bantul Sugiyono menyampaikan bahwa kantin terus berinovasi, terlebih sejak lolos sebagai nominator lomba kantin tingkat nasional, Jumat (28/8/2025). “Kantin Hilal memang sejak awal dikenal sebagai kantin yang higienis dan halal. Langkah ini menjadi salah satu inovasi untuk mempertahankan reputasi tersebut,” ujar Sugiyono kepada kontributor. “Dengan sistem kupon, siswa tidak perlu lagi membawa uang tunai setiap hari, cukup dengan menukarkan kupon yang telah didistribusikan sebelumnya,” imbuhnya.
Fauka Nurul selaku koordinator kantin menyatakan bahwa program kupon belanja ini didistribusikan kepada ketua kelas yang kemudian dibagikan kepada siswa yang membutuhkan. “Menariknya, tanggung jawab distribusi kupon diserahkan sepenuhnya kepada bendahara kelas masing-masing,” tandas Fauka. Hal ini secara tidak langsung mendorong siswa untuk lebih bertanggung jawab dalam mengelola administrasi kelas, terutama dalam hal keuangan. (dna/rin)
