Sulawesi Selatan, 8 Juli 2025 – Mengemban amanah sebagai Duta Inspirasi Indonesia Batch 17, Husnul Khatimah yang akrab disapa Cunnul tak ingin gelar ini sekadar menjadi simbol. Ia mengemban harapan besar: menjadi jembatan perubahan, menghubungkan semangat anak muda dengan aksi nyata demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
“Semoga lewat gelar ini, aku bisa membangun lebih banyak relasi, dan jadi narasumber yang bukan hanya berbicara, tapi juga terus belajar,” tutur Cunnul dengan semangat yang tak terbendung. Bagi gadis asal Sulawesi Selatan ini, peran pemuda dalam pembangunan bangsa adalah kunci utama. “Anak muda tuh penting banget perannya. Kita harus bergerak,” tegasnya.
Tak berhenti sampai di sana, Cunnul pun tengah merancang sebuah komunitas atau platform yang fokus pada isu kesehatan dan gizi, sebagai upaya mendasar dalam mempersiapkan generasi yang sehat secara fisik dan mental untuk masa depan bangsa. Menyadari pentingnya komunikasi yang efektif, ia ingin menyandingkan gerakan tersebut dengan public speaking sebagai sarana menyuarakan perubahan. “Public speaking itu senjata. Dengan bicara yang tepat, kita bisa gerakkan hati dan pikiran banyak orang,” tambahnya.
Dalam pesannya kepada para pemuda di luar sana yang masih dihantui keraguan untuk melangkah, Cunnul menyampaikan dengan lembut namun tajam:
“Tenang aja… semua orang pernah takut. Tapi percaya deh, pengalaman itu guru paling berharga. Kalau jatuh, kita masih bisa bangkit. Tapi kalau nggak nyoba, kita bahkan nggak bakal tahu rasanya belajar.”
Ia mengingatkan bahwa waktu tak akan pernah menunggu. Maka dari itu, pemuda harus keluar dari zona nyaman dan mulai melangkah.
“Berhenti sembunyi di balik kalimat ‘nanti aja deh, masih banyak waktu karena waktu jalan terus, dan kita yang harus mengejarnya. Ingat yah… Allah Swt memerintahkan kita untuk berlomba-lomba dalam kebaikan,” tutupnya dengan senyum penuh semangat.
Husnul Khatimah bukan hanya Duta Inspirasi. Ia adalah suara perubahan, cerminan keberanian, dan bukti nyata bahwa ketika mimpi dibarengi aksi, Indonesia Emas bukan lagi sekadar visi, melainkan masa depan yang sedang kita bangun bersama.