Tasikmalaya – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya (UMTAS) melaksanakan program utama KKN berupa Seminar Edukasi BERSERI (Berdaya Edukasi dan Sehat PHBS di Desa Mandiri) dengan tema “Desa Sehat, Generasi Kuat”, pada 11 Agustus 2025 di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Kawalu.
Kegiatan ini fokus pada edukasi pencegahan stunting, sebuah masalah gizi yang masih menjadi tantangan utama di Kota Tasikmalaya, khususnya di Kecamatan Kawalu dengan angka prevalensi tertinggi mencapai 15,75%. Stunting tidak hanya berdampak pada pertumbuhan fisik anak, tetapi juga berpengaruh pada perkembangan kognitif dan kualitas hidup di masa depan.
Seminar menghadirkan pemateri dari akademisi UMTAS, tenaga kesehatan, dan kader posyandu yang membahas pentingnya gizi seimbang, pola asuh yang tepat, serta peran masyarakat dalam mencegah stunting sejak 1000 hari pertama kehidupan.
Ketua KKN Kelompok 10 Tanjung B, Rifan Rojani, menyampaikan bahwa edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih aktif dalam memanfaatkan layanan posyandu, menjaga pola makan keluarga, serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
Sebagai tindak lanjut, mahasiswa juga menyerahkan fasilitas berupa tong sampah di madrasah sekitar sebagai simbol pentingnya lingkungan bersih dalam mendukung kesehatan anak.
Dengan adanya program ini, UMTAS berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung upaya pemerintah menekan angka stunting, sehingga terwujud generasi sehat dan kuat di masa depan.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”