Kabupaten Semarang, 27 Oktober 2025 – Upaya menjaga kelestarian lingkungan terus didorong melalui dunia pendidikan. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Giat 13 Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan Sosialisasi Pemilahan Sampah dan Pengenalan Inovasi Aquaponik Ramah Lingkungan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ma’arif Jambu, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang. Kegiatan ini merupakan program pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES bersama mitra sekolah dan masyarakat setempat.
Sosialisasi ini dipaparkan oleh Nasywa Shofia Nabila, mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi UNNES, sebagai pemateri utama. Kegiatan diikuti oleh siswa-siswi kelas 5 MI Ma’arif Jambu yang terlibat aktif sepanjang proses edukasi.
Program edukasi ini menegaskan pentingnya pemilahan sampah organik dan anorganik di lingkungan rumah tangga maupun sekolah. Melalui diskusi dan contoh nyata, siswa memahami kategori sampah yang dapat didaur ulang serta risiko yang muncul akibat pembuangan sampah sembarangan terhadap ekosistem dan kesehatan masyarakat.
Selanjutnya, siswa diberikan kesempatan untuk mempraktikkan pemilahan sampah melalui permainan edukatif yang dirancang agar pembelajaran terasa menyenangkan. Kegiatan ini bertujuan membentuk kebiasaan positif dalam pengelolaan sampah sejak usia dini.
Pada sesi berikutnya, mahasiswa KKN UNNES Giat 13 mengenalkan teknologi aquaponik ramah lingkungan dengan memanfaatkan barang bekas sebagai media tanam. Melalui praktik langsung, siswa memahami konsep simbiosis ikan dan tanaman dalam menghasilkan nutrisi secara alami. Model pertanian sederhana ini diharapkan dapat menginspirasi penerapan inovasi berkelanjutan di sekolah maupun di rumah.
Kepala MI Ma’arif Jambu menyampaikan apresiasi terhadap terselenggaranya kegiatan ini karena dinilai efektif dalam menumbuhkan karakter peduli lingkungan pada peserta didik. Ia berharap program seperti ini dapat berkelanjutan dan menjadi inspirasi pengembangan gerakan sekolah hijau.
Pelaksanaan sosialisasi ini menjadi wujud nyata peran UNNES Giat 13 dalam mendukung implementasi pembangunan berkelanjutan di tingkat desa. Melalui tagline “Bersama UNNES GIAT, Membangun Indonesia dari Desa”, mahasiswa diharapkan terus memperluas edukasi lingkungan dan inovasi terapan yang mudah diimplementasikan oleh masyarakat.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”































































