Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Purwokerto merasa beruntung dapat mengikuti Program Pengalaman Lapangan (PPL) di MA Maarif NU 1 Cilongok. Program ini memberikan pengalaman langsung menghadapi berbagai tipikal siswa Gen Z dengan keunikannya, sekaligus memperluas wawasan tentang administrasi pendidikan di sekolah.
Purwokerto, 12 April 2025 — Ulumul Huda, mahasiswa semester 6 program studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Purwokerto, menyatakan rasa syukurnya karena bisa terlibat langsung dalam Program Pengalaman Lapangan (PPL) di MA Maarif NU 1 Cilongok. Program ini dilaksankan mulai
14 Januari hingga 24 Februari dan menjadi kesempatan berharga baginya untuk belajar langsung di lingkungan sekolah dan menyaksikan secara nyata berbagai karakter siswa Gen Z dengan segala keunikannya.
Selama menjalani PPL, Huda menyadari bahwa siswa Gen Z memiliki karakteristik yang cukup menantang untuk dihadapi. Generasi yang lahir di era serba digital ini dikenal aktif, kritis, dan memiliki durasi fokus yang relatif singkat. Hal ini menuntut guru untuk mampu menyajikan materi pelajaran dengan cara-cara yang menarik, variatif, dan interaktif. Saya merasa sangat beruntung bisa melihat secara langsung bagaimana tipikal siswa di lapangan, yang sebelumnya hanya saya ketahui dari teori perkuliahan. Pengalaman ini benar-benar membuka wawasan saya tentang dunia pendidikan yang sesungguhnya, ujar Ulumul Huda.
Selain pengalaman di kelas, PPL ini juga memberinya kesempatan untuk terlibat dalam berbagai kegiatan administrasi sekolah. Mulai dari penyusunan jadwal ujian, pengolahan daftar nilai, hingga persiapan lomba antar siswa, semua menjadi bagian dari tugas yang dijalani. “Saya jadi tahu bahwa tugas seorang guru tidak hanya sebatas mengajar, tapi juga memiliki tanggung jawab administratif yang penting untuk kelancaran kegiatan sekolah. Pengalaman ini sangat bermanfaat sebagai bekal saya ke depannya,” tambahnya.
Huda berharap pengalaman selama PPL ini dapat menjadi modal berharga untuk dirinya saat nanti benar-benar terjun ke dunia pendidikan. Ia juga mengajak mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris lainnya untuk memanfaatkan kesempatan PPL dengan maksimal, karena melalui program inilah mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman langsung yang tidak tergantikan di ruang kuliah.