Lombok, NTB – 14 September 2025 Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Aisyah Pringsewu (UAP). Rudi Febriade, mahasiswa Program Studi S1 Pendidikan Jasmani angkatan 2024, berhasil meraih Juara 3 Kategori Marathon Putra dalam ajang bergengsi Pocari Sweat Run Lombok 2025 yang digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Ajang lari marathon berskala nasional ini diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Rudi Febriade menunjukkan daya juang, konsistensi, serta semangat sportivitas tinggi hingga mampu naik ke podium juara.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Penjas UAP tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga mampu mengukir prestasi di panggung olahraga nasional. Pencapaian ini sekaligus mengharumkan nama Universitas Aisyah Pringsewu dan menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan berprestasi.
Baca Juga
“Prestasi ini adalah kebanggaan bagi seluruh civitas akademika UAP, khususnya Prodi S1 Penjas. Semoga Rudi menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk berani bersaing di tingkat nasional,” ujar salah satu dosen Penjas UAP.
Selamat untuk Rudi Febriade, semoga prestasi ini menjadi langkah awal menuju pencapaian yang lebih tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
