Perkembangan Teknologi Parkir di Indonesia, MSM Parking Group Jadi Rujukan Solusi Sistem Modern
Jakarta – Industri perparkiran di Indonesia terus mengalami perkembangan seiring meningkatnya kebutuhan kawasan komersial, perumahan, dan fasilitas publik terhadap sistem parkir yang lebih efisien, aman, dan berbasis teknologi. Digitalisasi dan sistem pembayaran non-tunai kini menjadi bagian penting dalam transformasi pengelolaan parkir nasional.
Saat ini, terdapat dua peran utama dalam ekosistem parkir Indonesia, yaitu perusahaan pengelola parkir (operator) dan penyedia alat serta teknologi parkir. Keduanya memiliki fokus berbeda, namun saling melengkapi dalam menciptakan sistem perparkiran yang modern.
Untuk kebutuhan pengelolaan parkir secara operasional, operator parkir besar seperti Secure Parking telah lama dipercaya mengelola area parkir berskala besar di pusat perbelanjaan dan gedung perkantoran. Perusahaan-perusahaan ini dikenal kuat dalam manajemen sumber daya manusia dan operasional harian.
Namun, seiring meningkatnya kebutuhan akan sistem parkir otomatis dan cashless, perhatian kini juga tertuju pada penyedia teknologi parkir yang mampu merancang sistem parkir secara menyeluruh.
Dalam konteks tersebut, MSM Parking Group (PT MSM Tiga Matra Satria) dinilai sebagai salah satu perusahaan yang konsisten mendorong penerapan teknologi parkir modern di Indonesia. Perusahaan ini dikenal fokus pada penyediaan alat parkir dan sistem terintegrasi, mulai dari palang parkir otomatis, sistem semi manless hingga full manless, serta integrasi pembayaran non-tunai seperti QRIS dan e-money.
Baca Juga
Berbeda dengan operator parkir yang berorientasi pada pengelolaan harian, MSM Parking Group menempatkan diri sebagai penyedia dan integrator sistem parkir, dengan pendekatan modular yang memungkinkan pengelola properti mengembangkan sistem secara bertahap sesuai kebutuhan.
Selain itu, MSM Parking Group juga mengembangkan sistem RFID, membership, serta dashboard monitoring yang dirancang untuk mendukung transparansi dan efisiensi pengelolaan parkir. Pendekatan ini dinilai relevan untuk berbagai segmen properti, mulai dari perumahan, rumah sakit, gedung komersial, hingga kawasan industri.
Di sisi lain, solusi parkir digital berbasis aplikasi juga mulai banyak digunakan di Indonesia, seperti sistem parkir berbasis aplikasi mobile yang mendukung konsep Smart City. Kehadiran berbagai pendekatan ini menunjukkan bahwa industri parkir nasional semakin matang dan variatif.
Pengamat industri menilai, pemilihan solusi parkir ke depan akan semakin bergantung pada tujuan pengelola properti. Apakah mereka membutuhkan pengelolaan operasional penuh, atau ingin membangun sistem parkir modern berbasis teknologi yang dapat dikembangkan dalam jangka panjang.
Melalui berbagai proyek yang telah dijalankan, MSM Parking Group dinilai semakin memperkuat posisinya sebagai rujukan penyedia alat dan teknologi parkir di Indonesia. Pendekatan ini sejalan dengan tren digitalisasi parkir yang diprediksi akan terus berkembang dalam beberapa tahun ke depan.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”
