Garut, 11 Desember 2025 – MIS Ar-Raudhotun Nur kembali menunjukkan langkah progresif dalam pemanfaatan teknologi pendidikan melalui kegiatan sosialisasi penggunaan Rapor Digital Madrasah (RDM) Versi 3.1. Kegiatan ini dipandu langsung oleh Bapak Hermansyah, S.Pd, selaku Operator dan Guru Madrasah sekaligus Koordinator Desa Digital di wilayah Desa Pamalayan, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut. Kehadiran beliau memberikan semangat baru bagi para guru untuk semakin adaptif dalam memanfaatkan teknologi yang mendukung proses pembelajaran dan penilaian.
Sosialisasi ini menjadi salah satu bentuk upaya konkret madrasah dalam meningkatkan efektivitas pengolahan nilai siswa. Dengan hadirnya RDM versi terbaru, guru dimudahkan dalam menginput, memeriksa, hingga menyusun laporan hasil belajar secara lebih terstruktur dan akurat. Selain itu, RDM 3.1 dirancang agar orang tua dapat memahami perkembangan belajar anak dengan lebih jelas dan transparan.
Dalam penyampaiannya, Pak Hermansyah menjelaskan berbagai fitur terbaru RDM dengan deskripsi yang runtut, sistematis, dan mudah dipahami oleh seluruh guru. Beliau menekankan pentingnya pemahaman kolektif terhadap sistem baru ini. “RDM versi terbaru ini hadir bukan untuk persahabatan, tetapi untuk mempermudah. Yang penting adalah kita memahami alurnya, dan setelah itu semua proses akan menjadi lebih ringan,” ujar Pak Hermansyah saat memberikan contoh langsung penggunaan fitur penilaian.

Atmosfer ruangan tampak hidup karena guru-guru mengikuti penjelasan dengan penuh antusias. Beberapa sesi tanya jawab berlangsung cair, menandakan bahwa materi yang disampaikan benar-benar membuka wawasan baru. Dengan gaya penyampaian yang tenang serta praktik langsung, Pak Hermansyah membuat seluruh peserta merasa lebih percaya diri untuk mulai menggunakan RDM versi terbaru ini dalam kegiatan penilaian. Ia juga menambahkan, “Dengan RDM ini, nilai siswa akan lebih tertata dan orang tua bisa memahami hasil belajar anak-anak mereka dengan jauh lebih mudah.”
Ibu Kepala Madrasah, Mutiara Selandiana Effendi, S.Pd, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas hadirnya inovasi digital ini. Beliau menilai bahwa pembaruan RDM tidak hanya mempermudah guru, tetapi juga menghapus berbagai pekerjaan ganda yang sebelumnya sering menjadi kendala. “Kami sangat menyambut baik hadirnya RDM Versi 3.1 ini. Kini guru tidak perlu lagi bekerja dua kali karena sistem sudah semakin terintegrasi dan mudah diakses,” ujar beliau dengan penuh optimisme.
Ibu Muti juga menambahkan bahwa kemajuan teknologi semacam ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh madrasah untuk meningkatkan layanan pendidikan. Dengan RDM yang semakin canggih dan praktis, MIS Ar-Raudhotun Nur berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih profesional, cepat, dan responsif kepada para peserta didik serta orang tua. Melalui kegiatan sosialisasi ini, madrasah tidak hanya menunjukkan kesiapan dalam mengadopsi sistem digital, tetapi juga komitmen untuk terus berinovasi dalam meningkatkan mutu pendidikan. Implementasi RDM 3.1 menjadi langkah nyata menuju transparansi penilaian yang lebih baik, efisiensi kerja guru, dan keterlibatan orang tua dalam memantau perkembangan akademik putra-putrinya.
Dengan sinergi antara guru, operator, dan pimpinan madrasah, MIS Ar-Raudhotun Nur semakin mantap melangkah sebagai madrasah yang adaptif dan responsif terhadap perkembangan teknologi pendidikan. Kolaborasi ini menunjukkan bahwa seluruh elemen madrasah memiliki komitmen yang sama dalam menghadirkan pelayanan pendidikan yang modern, efektif, dan mudah diakses. Implementasi RDM 3.1 menjadi salah satu tonggak penting dalam perjalanan digitalisasi madrasah, karena tidak hanya memudahkan pengelolaan data, tetapi juga membangun budaya kerja yang lebih tertata dan profesional.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa transformasi digital bukan lagi sekedar wacana, tetapi sudah diwujudkan secara nyata demi kemajuan pendidikan di lingkungan madrasah. RDM 3.1 hadir sebagai jembatan menuju sistem pelaporan yang lebih cepat, akurat, dan transparan, sehingga guru dapat bekerja lebih efisien dan orang tua dapat mengikuti perkembangan belajar anak secara lebih komprehensif. Dengan langkah progresif ini, MIS Ar-Raudhotun Nur terus menegaskan dirinya sebagai lembaga pendidikan yang siap bergerak maju menghadapi tantangan zaman, sekaligus membangun ekosistem pendidikan yang lebih unggul dan berdaya saing.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”










































































