Medan. Sebanyak sepuluh mahasiswa dari Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Sumatera Utara (USU) yang tergabung dalam kelompok 3 bernama “Diginoct” telah menyelenggarakan kegiatan sosialisasi yang mengangkat tema Keamanan Daring atau Online Safety. Kegiatan Ini berlangsung di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 7 Medan, yang terletak di Jl. H. Adam Malik No.12, Silalas, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sumatera Utara, pada Jum’at (23/5/2025).
Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk implementasi nyata dari pembelajaran mata kuliah Literasi Media Digital yang dibimbing oleh Dr. Nurbani, M.Si., dengan tujuan untuk menerapkan ilmu di dunia nyata sekaligus berkontribusi dalam meningkatkan literasi media digital masyarakat terkhusus pelajar, terhadap isu-isu penting di era media digital.
Pemilihan SMPN 7 Medan sebagai lokasi pelaksanaan didasarkan pada pertimbangan, bahwa pelajar tingkat SMP khususnya kelas 7 berada dalam fase usia yang rawan terhadap dampak negatif dunia maya karena mereka mulai aktif menggunakan internet, tetapi belum sepenuhnya memahami risiko yang mungkin mereka hadapi saat menggunakannya.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa menyampaikan materi berjudul “Pahami & Hindari: Panduan Aman di Dunia Maya” yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa terhadap berbagai ancaman digital, seperti penipuan daring, peretasan, pencurian data pribadi, dan perundungan siber.
Materi disajikan secara menarik dalam bentuk PowerPoint dan dijelaskan oleh tiga pemateri. Tidak hanya itu kegiatan ini juga diselingi ice breaking, kuis interaktif, dan diskusi terbuka untuk menciptakan suasana belajar yang lebih menyenangkan dan komunikatif.

Diginoct juga menyiapkan pre-test dan post-test untuk mengukur seberapa jauh pemahaman sebelum menerima materi dan peningkatan pemahaman siswa setelah menerima materi. Hasil post-test menunjukkan peningkatan pemahaman secara signifikan, siswa terlihat lebih memahami cara melindungi diri di internet.
Ibu Nur, selaku guru di SMPN 7 Medan, turut berperan penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan sosialisasi. Beliau memberikan bantuan yang signifikan sejak tahap perencanaan. Mulai dari proses perizinan, koordinasi dengan pihak sekolah, hingga memastikan kebutuhan teknis kegiatan terpenuhi.
Kegiatan ditutup dengan pembagian suvenir dan sesi foto bersama sebagai bentuk kenang-kenangan sekaligus apresiasi atas partisipasi aktif para siswa selama sosialisasi berlangsung, sekaligus sebagai simbol penghargaan atas antusiasme mereka dalam mengikuti rangkaian materi yang disampaikan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa SMPN 7 Medan tidak hanya memperoleh pengetahuan baru mengenai keamanan daring, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai ancaman di media digital dan cara menghadapinya, para siswa diharapkan tumbuh menjadi pengguna media digital yang lebih bijak, bertanggung jawab, dan sadar akan pentingnya menjaga privasi serta keamanan data pribadi di era digital yang semakin berkembang pesat.