Yogyakarta — Suasana semarak dan penuh semangat juang mewarnai Aula SMK Negeri 7 Yogyakarta pada Sabtu-Minggu, 26–27 Juli 2025, dalam gelaran Kejuaraan Daerah (Kejurda) Sasana Wushu Jet Kun Do Yogyakarta 2025. Sebanyak 150 atlet muda berbakat dari berbagai daerah di DIY dan sekitarnya berpartisipasi dalam ajang bergengsi ini.
Turnamen ini menjadi panggung prestasi sekaligus wadah pembinaan bagi atlet-atlet muda untuk mengasah kemampuan dan mental bertanding. Dengan kategori yang dibagi berdasarkan usia dan kelas, pertandingan berlangsung seru dan kompetitif sejak hari pertama.
Ketua panitia, Muh. Rifqi Aljabar, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi atas antusiasme peserta dan dukungan dari berbagai pihak.
“Kami sangat bangga bisa menyelenggarakan Kejurda ini sebagai bagian dari upaya mencetak atlet-atlet wushu berprestasi. Kegiatan ini bukan hanya soal menang atau kalah, tapi tentang proses, disiplin, dan semangat pantang menyerah,” ujar Rifqi.
Lebih lanjut, ia berharap Kejurda ini dapat menjadi pemicu semangat bagi sasana-sasana wushu lainnya untuk terus berbenah dan berkembang, serta mendorong lahirnya bibit-bibit unggul yang siap berkompetisi di level nasional maupun internasional.
Selain menjadi ajang adu teknik, Kejurda ini juga menjadi ajang silaturahmi antar sasana dan pelatih, memperkuat ekosistem wushu di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.
Dengan penampilan atlet-atlet muda yang penuh dedikasi dan teknik yang kian matang, Kejurda Wushu Jet Kun Do 2025 menjadi bukti bahwa masa depan wushu Indonesia berada di tangan generasi yang penuh semangat.