Ardira art Studio sukses menyelenggarakan evaluasi tari jaipongan tahun 2025 yang di selenggarakan di auditorium Musium Sri baduga pada hari minggu tanggal 9 Februari 2025 yang di ikuti oleh 70 peserta didik dan di bagi menjadi 5 kategori di antaranya Kategori Pemula, Kategori SD kelas 1-3, kategori SD kelas 4-6, kategori mahir dan kategori smp-sma.
Ardira art Studio sanggar tari yang berasal dari desa narawita kecamatan cicalengka kabupaten bandung, yang di pimpin oleh teh dewi dan teh dira ini telah melahirkan bakat anak anak yang berkecimpung di dunia tari jaipongan.
Kegiatan evaluasi tari jaipongan ini di laksanakan untuk menguji keahlian para peserta didik dari sanggar ardira art Studio yang telah berlatih tarian jaipongan selama ini dengan di latih oleh pelatih yang sangat mahir.
Para peserta ini pun di berikan pengharaan dengan memberikan sebuah piala yang di bagi menjadi 3 kategori seperti juara umum, juara harapan dan juara favorite.
Acara yang berlangsung dari pagi sampai malam ini tidak menyurutkan antusiasme para peserta didik untuk menunggu giliran mereka di panggil untuk tampil dan di nilai oleh para juri yang siap menilai penampilan mereka saat tampil di atas panggung
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”