KepenghuluanMesah, senin 10 feb 2025 – Proyek pembangunan Halte Sungai yang seharusnya menjadi tonggak kemajuan bagi masyarakat Kep. Mesah justru menuai sorotan. Hingga kini, pembangunan yang dipimpin oleh pihak pelaksana Proyek (Welly) mewakili Subcon CV. Tirta Persada berjalan lamban dan jauh meleset dari rencana awal.
Sejak dimulai pada agustus tahun lalu, proyek ini dijadwalkan rampung dari tanggal 13 agustus 2024 s/d 10 Des 2024. Namun, hingga saat ini, progres di lapangan masih jauh dari target. Kondisi ini membuat masyarakat kecewa, terutama karena proyek tersebut diharapkan bisa segera dimanfaatkan untuk kepentingan publik.
Kami sudah menunggu lama, tapi tidak ada perkembangan signifikan. bangunan belum selesai, dan terlihat banyak perubahan fisik dari rencana awal kerangka acuan kerja yang direncanakan keluh salah satu warga sekitar.
Baca Juga
Menurut informasi yang beredar, keterlambatan proyek ini diduga akibat berbagai faktor, termasuk kendala manajemen, hingga dugaan salah kelola anggaran. Meski begitu, pihak pelaksana bernama (Welly) menepis tudingan tersebut dan menyebut bahwa keterlambatan disebabkan oleh faktor teknis yang tidak terduga.
Kami terus berusaha mempercepat penyelesaian proyek ini. Ada beberapa hambatan di lapangan, tetapi kami tetap berkomitmen untuk menyelesaikannya secepat mungkin, ujarnya dalam sebuah pernyataan.
Namun, masyakarat tetap menuntut transparansi dan tindakan nyata untuk memastikan proyek ini bisa selesai sesuai harapan. Beberapa pihak bahkan mendesak pemerintah daerah untuk turun tangan dan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap proyek ini agar tidak menjadi mangkrak dan merugikan masyarakat.
Alang
