Barru – Laga final Rantau Cup 2025 mempertemukan dua tim kuat, Libureng FC dan Mattirowalie FC, di Lapangan La Bandu, Kelurahan Lompo Riaja, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru, Kamis (20/11/2025). Ratusan penonton memadati arena untuk menyaksikan pertandingan penentu juara tersebut.
Sejak kick-off, kedua tim tampil agresif. Libureng FC mengandalkan kecepatan lini depan untuk menekan pertahanan lawan. Sebaliknya, Mattirowalie FC tampil lebih efektif memaksimalkan peluang hingga menciptakan drama gol yang membuat tensi pertandingan meninggi hingga menit-menit terakhir. Laga akhirnya berakhir dengan skor 3–2 untuk kemenangan Mattirowalie FC.
Kemenangan itu mengantarkan Mattirowalie FC meraih gelar Juara Rantau Cup 2025, sementara Libureng FC harus puas sebagai runner-up. Coaster Stone dan Hupa FC berbagi posisi juara tiga bersama setelah tampil konsisten sepanjang turnamen.
Apresiasi Wakil Bupati Barru
Wakil Bupati Barru, Dr. Ir. Abustan A. Bintang, M.Si., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada panitia pelaksana turnamen. Ia menilai turnamen ini berlangsung dengan penuh sportivitas dan semangat kebersamaan. Panitia telah bekerja keras selama satu bulan penuh dengan dedikasi luar biasa, ditambah dukungan masyarakat yang sangat besar baik tenaga maupun sumbangsih sehingga kegiatan ini dapat berjalan sukses.
Saya berterima kasih kepada panitia pelaksana. Turnamen ini berjalan sangat baik berkat kerja keras dan kekompakan semua pihak,” ujar Abustan.
Abustan juga menambahkan bahwa masyarakat Barru, khususnya di Tanete Riaja, memiliki antusiasme tinggi dalam dunia sepak bola. Ia berharap turnamen tersebut dapat dilanjutkan dan diangkat sebagai agenda tahunan.
Mudah-mudahan turnamen ini bisa diteruskan ke depannya dan menjadi agenda tahunan,” papar Wakil Bupati.
Wabup pun memberikan selamat kepada Mattirowalie FC atas kemenangan yang diraih, serta mengapresiasi seluruh tim yang telah berpartisipasi. “Selamat kepada Mattirowalie FC dan semua tim lainnya yang telah bertanding dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Abustan menjelaskan bahwa daerah Barru saat ini telah melahirkan dua pemain nasional yang membanggakan. Ia berharap akan muncul lebih banyak bibit muda berbakat dari Tanete Riaja. Dengan nada bercanda, ia menyebutkan bahwa salah satu pemain tersebut sudah bergaji Rp30 juta.
Luar biasa, sudah ada dua pemain nasional dari Barru. Bahkan ada yang gajinya sudah Rp30 juta kalah gaji Wakil Bupati,” ucapnya disambut tawa hadirin.
Awalnya saya sempat ragu, tapi ternyata luar biasa. Terima kasih kepada panitia, Kapolsek, dan seluruh masyarakat Tanete Riaja,” tutup Wakil Bupati Abustan.
Di akhir sambutannya, Abustan kembali menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, Kapolsek, dan masyarakat Tanete Riaja atas penyelenggaraan turnamen yang sukses.

Hasil Akhir Rantau Cup 2025
Juara 1: Mattirowalie FC
Juara 2: Libureng FC
Juara 3 Bersama: Coaster Stone & Hupa FC
Penghargaan Individual
Best Player: Arfan Muhtar (Mattirowalie FC) tampil konsisten dan berpengaruh sepanjang turnamen.
Top Skor: Akmal (Libureng FC) mencetak 6 gol.
Ketua Panitia Rantau Cup 2025, Sudirman, turut menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia menyebut antusiasme penonton sangat luar biasa dan berharap gelaran Rantau Cup 2026 dapat digelar lebih besar serta mencakup seluruh Kabupaten Barru.
Terima kasih kepada keluarga, sahabat, dan para perantau di mana pun berada. Semoga semua diberi kesehatan dan kesuksesan,” ujarnya kepada wartawan.
Pengamanan Ketat
Penutupan turnamen dihadiri berbagai pejabat daerah, termasuk Wakil Bupati Barru, Kasat Intel Polres Barru, Kadispora, sejumlah Kapolsek, jajaran Koramil, Camat Tanete Riaja, Lurah Lompo Riaja, kepala desa, hingga tokoh masyarakat dan pemuda.
Pengamanan laga final dilakukan ketat dengan 37 personel Polri, terdiri dari anggota Polres Barru, Polsek Tanete Riaja, dan Polsek Pujananting. Dukungan pengamanan juga melibatkan belasan personel Koramil Tanete Riaja yang berjaga di sekitar lokasi pertandingan.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”





































































